Rekan Penembak Italia Menyerahkan Diri ke Polisi

11 Juli 2017 0:05 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembunuh Italia (Foto: Dok. Polres Tangerang Kota)
zoom-in-whitePerbesar
Pembunuh Italia (Foto: Dok. Polres Tangerang Kota)
ADVERTISEMENT
Satu orang pelaku yang diduga terlibat dalam kasus dugaan pencurian yang kemudian menewaskan Italia Chandra Kirana Putri dikabarkan menyerahkan diri kepada polisi. Penyerahan diri pelaku yang bernama Sudirman tersebut hanya selang sehari setelah polisi menembak mati pelaku lainnya bernama Saiful.
ADVERTISEMENT
"Sudah mas, alhamdulillah," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rudy Heriyanto Adi Nugroho, dalam pesan singkat saat dikonfirmasi, Senin (10/7).
Secara terpisah Kapolres Tangerang, Kombes Harry Kurniawan, tidak menampik mengenai kabar penyerahan diri pelaku tersebut. Namun menurut dia, pelaku menyerahkan diri kepada pihak Polda Metro Jaya.
Menurut Harry, ia sebelumnya sudah mengeluarkan imbauan kepada pelaku tersebut untuk menyerahkan diri. Imbauan tersebut dilakukan saat Kapolres melawat ke rumah almarhumah Italia.
"Ya tadi sore saya rilis di kediaman almarhumah mengimbau yang satu lagi menyerahkan diri ke polisi," kata dia.
Italia Chandra Kirana Putri meninggal dunia akibat ditembak pelaku saat mencuri di kediamannya, Perumahan Bugel Indah, Tangerang Kota, Banten, Senin (12/6). Saat itu, Italia memergoki dua laki-laki pelaku pencurian sepeda motor yang akan merampok sepeda motor di pekarangan rumahnya pada siang hari.
ADVERTISEMENT
Setelah memergoki dan mengusir pelaku dengan memukulkan sapu lidi, Italia ditembak dari jarak dekat oleh salah satu pelaku. Italia meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.
Belum satu bulan, polisi berhasil menemukan keberadaan Saiful yang merupakan penembak Italia di Lampung. Pada saat hendak ditangkap, Saiful melawan petugas yang pada akhirnya terpaksa mengeluarkan tembakan. Tembakan tersebut pun mengakhiri nyawa Saiful.
Polisi kemudian mencari satu pelaku lainnya yang beraksi bersama Saiful. Pelaku tersebut adalah orang yang membawa motor dan wajahnya sempat terekam oleh kamera pengawas.