Ridwan Kamil: Bila Butuh Bantuan Hubungi Posko Terpusat, Bukan Adang Mobil

25 November 2022 15:41 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil langsung meninjau korban gempa bumi yang dirawat di RSUD Sayang, Kabupaten Cianjur, Senin (21/11/2022). Foto: Dok. Humas Jabar
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil langsung meninjau korban gempa bumi yang dirawat di RSUD Sayang, Kabupaten Cianjur, Senin (21/11/2022). Foto: Dok. Humas Jabar
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengingatkan warga agar tak mengadang distribusi bantuan untuk korban gempa Cianjur. Alangkah lebih baik, apabila memang membutuhkan bantuan, datang langsung ke posko bantuan terpusat yang disiapkan oleh pemerintah dan instansi terkait.
ADVERTISEMENT
"Kalau butuh bantuan hubungi posko bantuan terpusat dan datang ke sini," kata Gubernur yang akrab disapa Emil itu di Pendopo Bupati Cianjur, Jumat (25/11).
Emil tak menampik banyak tenda-tenda mandiri yang dibangun warga sebagai tempat pengungsian. Mereka yang membangun tenda mandiri juga bisa mendapat bantuan.
Warga bisa datang ke posko pusat di alun-alun Cianjur atau datang ke pendopo kantor Bupati Cianjur. Bukan dengan mengadang mobil berisi bantuan.
"Di sini (Pendopo) pasti kebutuhannya apa gudang logistik di posko pusat ini memadai, kan gitu tapi selalu berharap kita datang kan kadang-kadang informasinya saling silang yang akhirnya tidak maksimal, jadi sampaikan," ucap dia.
Di sisi lain, Emil juga mengingatkan kepada individu ataupun institusi yang hendak memberikan bantuan agar diberikan dengan datang langsung ke Pendopo Bupati Cianjur.
ADVERTISEMENT
"Lapor dulu di Pendopo Pak Bupati, karena ada layanan dikawal polisi supaya nanti titik lokasinya tepat sasaran dan ke lokasinya aman, tapi kalau mau langsung silakan tapi memang ada risiko yang kami aparat negara tidak antisipasi, seperti yang terjadi," kata dia.
Intinya, sambung Emil, kunci untuk menangani bencana agar cepat rampung adalah kedisiplinan yang ditetapkan oleh seluruh pihak termasuk korban, pemberi bantuan, hingga para aparatur pemerintahan yang bertugas di lapangan.
"Kunci dari cepat beresnya tanggal darurat adalah disiplin, disiplin bagi yang mau membantu dan disiplin bagi yang mau minta tolong dan melakukan tugas kenegaraan," ujar dia.