Rikwanto Ingatkan Polri: Jangan Ada Masalah Lagi, Nanti Ditanya Polisi ke Mana?

4 Desember 2024 13:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Komisi III DPR Rikwanto. Foto: YouTube/ TVR Parlemen
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Komisi III DPR Rikwanto. Foto: YouTube/ TVR Parlemen
ADVERTISEMENT
Polri tengah menyiapkan pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), termasuk rekayasa lalu lintas di berbagai lokasi. Hal ini yang jadi bahasan utama dalam rapat dengan Komisi III DPR.
ADVERTISEMENT
Namun, anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Golkar Rikwanto menilai, paparan yang disampaikan Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan tidak komprehensif. Tidak ada contoh masalah yang ditemukan tahun lalu, kemudian dikombinasikan dengan solusi yang akan dilakukan tahun ini.
"Misalnya bottleneck di sini, sumbatannya di sini. Ada penyebab kecelakaan. Lalu disampaikan antisipasinya apa. Supaya tidak terulang lagi kejadian itu," kata Rikwanto di Ruang Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (4/12).
“Karena manusia itu punya ingatan tajam, mereka akan mudik lagi, ini lagi, ini lagi, ketemu lagi, ketemu lagi, ini Pak Polisi ke mana ini? Kok enggak dipecahkan masalah ini,” ujar dia.
Suasana ruang rapat Komisi III DPR RI bersama Korps Lalu Lintas (Korlantas) jelang Liburan Hari Natal dan Tahun Baru, Ruang Rapat Komisi III DPR RI, Jakarta Pusat, Rabu (4/12/2024). Foto: Alya Zahra/Kumparan
Rikwanto menjelaskan, penjelasan semacam itu lebih penting untuk disampaikan di dalam rapat. Termasuk juga bagaimana koordinasi dan kerja sama dengan berbagai instansi lain untuk menjamin kelancaran libur Nataru.
ADVERTISEMENT
“Walaupun pemecahannya kadang kala bukan punya polisi sendiri. Bisa jadi kerja sama setempat dan instansi terkait. Itulah strategi yang kita harapkan disampaikan hari ini,” ujarnya.
Eks Kapolda Kalsel itu mengatakan, ada beberapa kejadian yang pernah terjadi. Misalnya, kemacetan di kawasan Bekasi saat arus balik Lebaran. Ini terjadi karena one way diberlakukan hingga pintu tol Halim.
Kakorlantas Irjen Pol Aan Suhanan pimpinan apel persiapan pengawalan dan pengamanan WWF Bali, di kantor Korlantas, Kamis (10/5/2024). Foto: Hedi/kumparan
Kondisi ini membuat warga yang ingin berlibur ke Bandung atau sekadar berlebaran ke rumah saudara di kawasan Bekasi tak bisa lewat tol. Hasilnya, jalan arteri penuh dengan kendaraan.
"Itulah yang perlu dievaluasi, kita tidak melihat sih kemarin itu apa yang terjadi,” ucap dia.
Untuk libur Nataru 2024, Korlantas Polri telah menyiapkan pengamanan mulai 18 Desember 2024-6 Januari 2025.
ADVERTISEMENT
Sejumlah rekayasa lalu lintas tetap disiapkan mulai contra flow, one way, hingga buka tutup jalan. Kebijakan ini tergantung dari situasi jalan di lokasi.