Risma Pamer Penghargaan Lee Kuan Yew, Diarak Keliling Kota Surabaya

10 Juli 2018 12:06 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengarak 3 penghargaan internasional yang diraih Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengarak 3 penghargaan internasional yang diraih Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini didampingi jajarannya menggelar konvoi untuk mengarak tiga penghargaan internasional yang baru diraih Kota Surabaya. Salah satu penghargaan bergengsi yang didapat adalah Lee Kuan Yew World City Prize kategori special mention yang diterima Risma di Surabaya pada Senin (9/7).
ADVERTISEMENT
Risma menjelaskan, penghargaan tersebut diarak keliling kota sebagai pembuktian ke dunia internasional bahwa Kota Surabaya mampu memberdayakan dan menyejahterakan masyarakatnya. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasih atas peran serta masyarakat Surabaya.
"Itu yang kita arak penghargaan 2017 dan internasional semua sekaligus yang kemarin penghargaan Lee Kuan Yew World City Prize juga. Supaya masyarakat turut merasakan kebanggaan dengan penghargaan international yang kita peroleh," ujar Risma di Balai Kota Surabaya, Selasa (10/7).
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengarak 3 penghargaan internasional yang didapat Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengarak 3 penghargaan internasional yang didapat Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
Kota Surabaya pernah gagal mendapatkan penghargaan serupa tahun sebelumnya. Namun, Risma mengungkapkan kegigihan masyarakat Kota Surabaya dalam mengusung pemberdayaan warga di lingkungan rumahnya, sehingga membuat kota tersebut berhasil mendapatkan Lee Kuan Yew.
"Kita mengajak warga Surabaya, berdayakan perkampungan itu sehingga selain budaya kita mampu mempertahankan keberlangsungan sejarah kota, pemberdayaan perkampungan itu (nilai tertinggi)," jelas Risma.
ADVERTISEMENT
Ia menuturkan, Kota Surabaya juga dinobatkan sebagai Liveable City atau kota layak huni Hal itu ditunjukkan dari penataan taman, yang juga menjadi sarana edukasi dan tematik seperti perpustakaan dan pengobatan gratis.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengarak 3 penghargaan internasional yang diraih Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengarak 3 penghargaan internasional yang diraih Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
"Kalau di negara maju taman ya taman aja. Tapi kami di sini kami punya beragam, misal taman lansia ada pemeriksaan gratis yang berobat di situ, kemudian ada taman paliatif untuk penderita kanker jadi ada dokter juga di situ. Itu kita berbeda," jelasnya.
Meski berhasil mendapatkan penghargaan internasional, Risma mengaku tak membuatnya puas diri. Pasalnya, kategori special mention yang diraih Kota Surabaya bukanlah pemenang utama. Risma menargetkan Surabaya dapat memenangkan kategori utama di tahun berikutnya.
"Dulu pernah kejadian seperti kota Medellin, Kolombia. Beberapa tahun dapat special mention akhirnya jadi kategori utama," tutur dia.
ADVERTISEMENT
"Tapi penghargaan bukanlah tujuan utama. Kesejahteraan warga yang terpenting," lanjutnya.
Sejumlah petinggi mengarak 3 penghargaan internasional yang diraih Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah petinggi mengarak 3 penghargaan internasional yang diraih Kota Surabaya. (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
Selain penghargaan Lee Kuan Yew, Risma juga memamerkan dua penghargaan internasional 2018 lainnya, yaitu ASEAN Tourism Forum (ATF) di Thailand dan OpenGov Asia Recognition of Excellence di Jakarta.
Adapun rute konvoi dimulai dari Korem 084/Bhaskara Jaya kemudian berjalan ke arah Jalan A. Yani (frontage Barat) – Jalan Wonokromo – Jalan Raya Darmo – Urip Sumoharjo – Jalan Basuki Rahmat – Jalan Gubernur Suryo – Jalan Yos Sudarso – Jalan Walikota Mustajab – Balai Kota (sisi pintu selatan).