Rumah Ber-SHM Digusur di Makassar Ada di Jalan AP Pettarani, Ini Sejarah Namanya

14 Februari 2025 16:30 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jalan Andi Pangerang Pettarani, Makassar. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Jalan Andi Pangerang Pettarani, Makassar. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Nama Jalan AP Pettarani, Kecamatan Panakkuang di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, belakangan menjadi buah bibir. Penyebabnya, eksekusi lahan di sana berakhir ricuh karena warga menyebut memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM).
ADVERTISEMENT
Pengadilan Negeri (PN) Makassar melakukan Eksekusi terhadap lahan dan bangunan seluas 12.913 meter persegi di jalan tersebut sudah dilakukan PN Makassar pada Kamis (13/4).
Jalan AP Pettarani merupakan salah satu jalan utama di Kota Makassar. Jalan ini membentang dari selatan, tepatnya Jalan Sultan Alauddin, menuju ke utara, Jalan Urip Sumohardjo.
Di jalan milik negara ini terdapat tol layang di atasnya. Ia membentang sepanjang 4,3 km.
Tol layang ini diresmikan oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, pada tanggal 18 Maret 2021 lalu.
Tak ayal lokasi ini menjadi primadona dan strategis bagi kehidupan warga Makassar.

Siapa AP Pettarani?

Andi Pangerang Pettarani. Foto: kumparan
Ramai dibicarakan ternyata jalan tersebut diambil dari nama tokoh terkenal asal Suku Bugis.
ADVERTISEMENT
Dilansir berbagai sumber, Andi Pangerang Petta Rani bernama lengkap Andi Pangerang Pettarani Karaeng Bontonompo Arung Macege Matinroe Ri Panaikang. AP Pettarani merupakan pria bangsawan tersohor asal Bugis.
Ia dilahirkan pada awal abad XX, tepatnya 14 Mei 1903 di Desa Mangasa, Kabupaten Gowa.
AP Pettarani seorang birokrat, politikus, dan Gubernur Sulawesi yang terakhir, sebelum Sulawesi dipecah menjadi Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan pada tahun 1960.
Tak hanya berkecimpung di pemerintahan, AP Pettarani juga merupakan seorang tentara. Ia juga tergabung dalam Anggota Komite Persiapan Kemerdekaan Indonesia di Sulawesi.
AP Pettarani menerima Tanda Jasa Pahlawan dari Presiden Soekarno pada 10 November 1958.
Pada tanggal 12 Agustus 1975, Andi Pangerang Pettarani wafat di Makassar dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Panaikang Makassar.
ADVERTISEMENT