Saat Para Pemimpin Katolik Timur Memberkati Peti Paus Fransiskus

26 April 2025 17:23 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah pemuka gereja Katolik Timur berdoa saat Misa Pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan, Sabtu (26/4/2025).  Foto: Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah pemuka gereja Katolik Timur berdoa saat Misa Pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan, Sabtu (26/4/2025). Foto: Reuters
ADVERTISEMENT
Misa pemakaman Paus Fransiskus telah berakhir. Di akhir misa, setelah Kardinal Giovanni Batista Re menyampaikan berkat penutup, para pemimpin gereja Katolik Timur diberi kesempatan untuk memberkati peti Paus Fransiskus.
ADVERTISEMENT
Dalam tayangan langsung yang dipantau kumparan, para pemimpin gereja Katolik Timur ini mengenakan jubah yang berbeda dengan para kardinal Katolik Roma.
Dalam pemberkatan itu, seorang uskup maju ke depan dan mendupai peti Paus Fransiskus yang sederhana. Setelahnya, ia kembali ke barisan para pemimpin gereja Katolik Timur.
Komentator Reuters menyebut, mereka mendoakan Paus Fransiskus dengan doa-doa yang dibawakan dengan bahasa Yunani dan Arab seturut Liturgi Bizantium.
Sejumlah pemuka gereja Katolik Timur berdoa saat Misa Pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan, Sabtu (26/4/2025). Foto: Reuters
"Semoga jiwamu tenang dan abadi, dan kebaikanmu tak dilupakan," kata seorang pemimpin gereja saat mengucap doa.
Antara Katolik Roma dan Katolik Timur memang terdapat perbedaan tata cara liturgi, misalnya nyanyian dan bahasa yang digunakan. Namun, mereka masih minoritas yang mengakui kekuasaan paus di Roma.
ADVERTISEMENT
Katolik Timur sendiri banyak berada di negara-negara Arab, Mesir, Suriah, Ethiopia, hingga India.