Saat Pertemuan Jakarta Sambut Keanggotaan Timor Leste di ASEAN

Menteri Luar Negeri Timor Leste Adaljiza Magno berbicara dalam pertemuan ASEAN Coordinating Council (ACC) di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Jumat (3/2/2023). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO

Pertemuan menteri luar negeri ASEAN yang digelar di Jakarta pada Jumat (3/2) menjadi peristiwa bersejarah bagi Timor Leste.

Untuk pertama kalinya eks provinsi ke-27 RI itu ikut serta pada pertemuan ASEAN. Ini adalah tindak lanjut dari diterimanya keanggotaan Timor Leste di ASEAN pada KTT di Kamboja pada 2022 lalu.

Meski memegang status observer dan masih dalam proses keanggotaan penuh, ikut sertanya Timor Leste pada pertemuan di Jakarta disambut positif oleh seluruh negara anggota ASEAN.

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi (kanan) menyambut kedatangan Menteri Luar Negeri Timor Leste Adaljiza Magno (kiri) di lokasi ASEAN Coordinating Council (ACC) dan ASEAN Minister Meeting (AMM) Retreat di Sekretariat ASEAN, Jakarta. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Itu terlihat kala seremonial masuknya Timor Leste pada pertemuan ASEAN dilakukan. Ketika itu terlihat sebuah meja kosong tanpa nama dan bendera.

Saat seorang petugas datang dan membawa papan nama bertuliskan Timor Leste dan bendera Timor Leste diletakkan di meja, kemudian diikuti masuknya Menlu Adaljíza Magno ke ruang pertemuan, suara tepuk tangan terdengar di seluruh ruangan.

"Untuk pertama kalinya, hari ini, kami menyambut partisipasi dari Timor Leste," kata Menlu RI Retno Marsudi yang memimpin pertemuan ASEAN Cordinating Council (ACC) pada Jumat (3/2).

Retno mengatakan, mulai hari ini Timor Leste bisa mengikuti seluruh pertemuan ASEAN, termasuk Konferensi Tingkat Tinggi yang menjadi puncak dari penyelenggaraan ASEAN.

Saat menyampaikan pernyataan sebelum sesi tertutup ACC dimulai, Menlu Magno mengatakan pertemuan di Jakarta pada hari ini akan selalu dikenang oleh rakyat dan pemerintah Timor Leste. Rasa syukur dan apresiasi pun ia sampaikan kepada seluruh pihak yang mendukung masuknya Timor Leste jadi anggota ke-11 ASEAN.

"Terima kasih yang mulai dan kolega kami ini adalah suatu kehormatan besar dapat ambil bagian dalam momen bersejarah ASEAN Coordinating Council di bawah kepemimpinan Indonesia," kata Magno.

"Ini adalah batu loncatan penting dalam perjalanan panjang kami untuk bergabung dalam keluarga besar komunitas ASEAN," ujar Magno.