Sahabat Ganjar Kenalkan Budaya Songkok Patonro dan Gelar Bazar Sembako Murah

Sahabat Ganjar dalam menggelar seminar pengenalan budaya Songkok Patonro bersama warga Kota Makassar, Sulsel, Sabtu (26/8). Foto: Dok. Istimewa

Sahabat Ganjar, kelompok komunitas yang berfokus pada pelestarian budaya lokal, mencatat kesuksesan dalam menggelar dua acara besar pada Sabtu (26/8) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Acara tersebut meliputi seminar pengenalan budaya Songkok Patonro dan bazar sembako murah yang menarik perhatian warga berbagai kalangan.

Songkok Patonro, sebuah simbol identitas masyarakat Makassar, menjadi pusat perhatian dalam seminar tersebut.

Tantri, sebagai pembicara seminar, mengungkapkan bahwa kerajinan Songkok Patonro bisa menjadi salah satu usaha untuk ibu-ibu rumah tangga.

"Di sini saya, menerangkan songkok khas Sulawesi, khususnya Makassar itu seperti apa, Agar bisa menjadi peluang usaha ibu-ibu, khususnya ibu-ibu rumah tangga.” ucap Tantri.

Pada pagi harinya, Sahabat Ganjar juga mengadakan bazar sembako murah yang berhasil menarik perhatian ratusan emak-emak militan di area sekitar. Bazar tersebut bertujuan untuk memberikan akses lebih mudah kepada masyarakat terhadap kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Sahabat Ganjar dalam menggelar bazar sembako murah. Foto: Dok. Istimewa

Dalam rangkaian acara tersebut, Ketua DPW Kota Makassar, Subair Silaleng, juga memberikan pandangannya, "Kegiatan bazar yang kami lakukan bertujuan untuk memberikan sembako murah untuk warga yang membutuhkan, dan kegiatan seminar Songkok Patonro sendiri bertujuan untuk lebih mengenal filosofi dan cara membuat Songkok Patonro.” ucap Subair.

Melalui acara tersebut Sahabat Ganjar juga berperan sebagai wadah untuk menampung aspirasi dukungan kepada Ganjar Pranowo menjadi Presiden Indonesia di tahun 2024.

Kegiatan seminar pengenalan budaya Songkok Patonro dan bazar sembako murah yang digelar Sahabat Ganjar di Kota Makassar, Sulsel. Foto: Dok. Istimewa

“Kami mengajak pada masyarakat, untuk lebih mengenal, dan memilih sosok Pak Ganjar di tahun 2024 nanti.” tambah Subair.

(LAN)