Sahroni Sambangi SMA Binus Simprug, Ingatkan Murid soal Adab hingga Attitude

28 September 2024 9:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sahroni kunjungi SMA Binus Simprug. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Sahroni kunjungi SMA Binus Simprug. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menyambangi Binus School Simprug, Jakarta Selatan, Jumat (27/9). Kedatangan Sahroni dalam rangka memberikan sosialisasi pendidikan anti-bullying kepada para murid SMA Binus School Simprug.
ADVERTISEMENT
SMA Binus Simprug belakangan menuai sorotan karena kasus dugaan bully. Kasus tersebut sudah naik ke tahap penyidikan.
Sahroni mengingatkan para murid terkait pentingnya menanamkan dan menerapkan nilai budi pekerti. Ia tidak ingin, para siswa bergaul dengan melihat latar belakang sehingga membeda-bedakan.
“Ingat, selalu adab di atas ilmu. Jangan sampai adik-adik sekalian pintar, visioner, tapi lupa soal adab. Karena sebenarnya itu yang paling penting. Belajar yang baik dan jaga attitude. Saling menghargai satu sama lain, berteman dan bergaul apa adanya. Bukan karena dia anak siapa dan punya apa, jangan," kata Sahroni dalam keterangannya, Sabtu (28/9).
"Karena kalau pertemanan dilandaskan oleh hal-hal seperti itu, pasti rentan terjadi permusuhan bahkan bullying,” tambah dia.
Sahroni kunjungi SMA Binus Simprug. Foto: Dok. Istimewa
Sahroni kunjungi SMA Binus Simprug. Foto: Dok. Istimewa
Terlebih Sahroni meyakini, pihak pengajar di Binus School Simprug telah memberi pendidikan moral yang baik kepada para murid. Menurut Sahroni, para murid harus benar-benar menerapkan hal tersebut di kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
“Dan saya yakin pihak Binus pastinya telah memberikan pendidikan moral yang baik, menjunjung tinggi kejujuran dan nilai-nilai moral lainnya. Jadi justru sebagai murid, yang nantinya juga akan menjadi alumni Binus, adik-adik harus bangga dan menjaga nilai-nilai yang diajarkan," ucap Sahroni.
"Jadi kalau ada kegiatan negatif, misalnya bullying, itu sudah pasti kan tidak diajarkan oleh sekolah. Lagian saya rasa, tidak ada satu sekolah pun yang mengajarkan bullying. Maka jangan pernah coreng nama sekolah, nama pribadi, nama keluarga dengan aksi-aksi seperti itu,” tambah Sahroni.
Sahroni kunjungi SMA Binus Simprug. Foto: Dok. Istimewa
Sahroni kembali menekankan terkait pentingnya menjaga attitude. Karena menurutnya, karakter dan value seseorang dapat dilihat melalui attitude-nya.
“Jadi sekali lagi, tolong diingat bahwa attitude itu yang terpenting. Kita bisa lihat seseorang dari attitude-nya. Jika dia suka merendahkan orang, suka bullying, tidak memanusiakan manusia, sudah pasti value orang itu tidak ada,” tutup Sahroni.
ADVERTISEMENT