Sakit Hati, Tukang Martabak di Bantul Bacok Tukang Warmindo

29 Agustus 2023 11:06 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebagai ilustrasi: Warmindo milik Ipong di Kalibata Foto: Novan Nurul Alam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sebagai ilustrasi: Warmindo milik Ipong di Kalibata Foto: Novan Nurul Alam/kumparan
ADVERTISEMENT
TDS (25 tahun), tukang martabak di Kabupaten Bantul, DIY, menganiaya pedagang warung Indomie (warmindo—kerap disebut burjoan) bernama Eko Darmanto (51) menggunakan celurit.
ADVERTISEMENT
Alasannya, sakit hati. Begini kisahnya:
Awalnya ada seorang ODGJ yang meminta makan ke TDS. TDS lalu mengarahkan ODGJ tersebut ke warung Eko. Eko tidak suka, lalu menegur TDS.
"Ada kata-kata yang bikin sakit hati," kata Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana, melalui pesan singkat, Selasa (29/8).
"Pedagang warmindo juga sempat melontarkan ancaman, akan membunuh TDS kalau mengarahkan ODGJ ke warungnya lagi," ujar Jeffry.

Dari Mana Celurit

Pembacokan itu menggunakan celurit yang disimpan di gerobak martabak TDS.
"Namun disiapkan bukan untuk menganiaya korban, alasan menyimpan celurit untuk jaga-jaga bila ada ancaman tiba," kata Jeffry.
Pelaku dan korban sudah saling mengenal sebelumnya.
"Sudah lama itu ada permasalahan. Ada sakit hati. Mungkin kemarin puncak kemarahan dari kang martabak," ujar Jeffry
ADVERTISEMENT
Pelaku yang berasal dari Magelang, Jateng, itu kini telah ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan.