Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Sandi Sindir Jokowi soal Pemimpin Harus Punya Pengalaman: Aneh Sekali
13 Januari 2019 18:14 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:49 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bagi Sandi, pernyataan eks Wali Kota Solo itu sangat aneh. Sebab apabila demikian, maka yang boleh mencalonkan diri dalam Pilpres hanya seorang petahana.
"Akan sangat aneh kalau ada pernyataan tidak boleh mencalonkan diri kalau belum pernah memimpin negara. Berarti hanya presiden sebelumnya yang boleh," kata Sandi di Pasar Lokbin, Rorotan, Jakarta Utara, Minggu (13/1)
"Ini menurut saya salah satu ajakan dari masyarakat untuk terus berkompetisi dengan baik, berdemokrasi dengan sejuk," tambahnya.
Menurut Sandi , harapan dari masyarakat saat ini ialah adanya pemimpin yang bisa menghadirkan kesejahteraan dan keadilan secara merata. Sebab ia menilai saat ini, kedua hal tersebut masih belum terwujud.
Sehingga ia dan Prabowo mencalonkan diri dalam Pilpres untuk mewujudkan harapan masyarakat tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kita yakin Indonesia bisa menang, negeri yang kaya raya ini, sumber daya alam melimpah, SDM hebat dan pintar-pintar, tapi kok belum ada keadilan merata dan kesejahteraan yang dirasakan oleh masyarakat secara keseluruhan," ucap Sandi.
Sebelumnya dalam pidatonya di deklarasi alumni Universitas Indonesia di kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jokowi mengatakan perlu adanya pengalaman dalam memimpin negara besar seperti Indonesia.
"Itu yang saya katakan tadi, diperlukan pengalaman dalam memimpin pemerintah apalagi disebuah negara besar. Jangan coba-coba dong. Hampir satu setengah tahun saya belajar-belajar," kata Jokowi, Sabtu (12/1).