Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
SBY Minta Kader Demokrat Kawal Danantara untuk Kepentingan Rakyat
24 Februari 2025 19:21 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono , (SBY) meminta kepada kader Demokrat untuk mengawal Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). SBY sendiri turut hadir dalam peresmian BPI Danantara di Istana Kepresidenan, bersama Joko Widodo hari ini.
ADVERTISEMENT
"Kita juga perlu memastikan dalam konteks pengawalan tadi agar semua agenda pemerintah termasuk keberadaan Danantara yang hari ini telah diluncurkan oleh Presiden kita. Kita kawal," kata SBY dalam pidato Kongres VI Partai Demokrat di Hotel Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Senin (24/2) sore.
Presiden ke-6 RI itu mengungkapkan keberadaan Danantara itu harus dipastikan untuk kepentingan seluruh rakyat, bukan untuk kepentingan sebagian golongan saja.
"Kita pastikan semua benar-benar untuk kepentingan rakyat, for the people, kepentingan seluruh rakyat, bukan kepentingan sebagian rakyat," ujarnya.
"Ini etika yang harus kita junjung tinggi bagi Partai Demokrat sebagai bagian dalam pemerintahan Presiden Prabowo," tutup SBY.
Danantara diluncurkan Presiden Prabowo Subianto pada Senin (24/2). Selain Rosan Roeslani yang menjadi CEO, Danantara akan diisi oleh Dony Oskaria sebagai Chief Operating Officer (COO) dan Pandu Sjahrir di kursi Chief Investment Officer (CIO).
ADVERTISEMENT
Kepala Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi menjelaskan Danantara juga memiliki struktur dewan pengawas yang diketuai oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Pembentukan Danantara berdasarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang perubahan ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha milik Negara dan peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 2025 tentang organisasi dan tata kelola badan pengelola investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).