SBY: Negara Ini Tak Bisa Dikelola Pemimpin dari Kelompok dan Golongan Tertentu

24 Januari 2024 11:16 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kuliah Umum Presiden RI ke-6 Prof.Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono. Foto: Youtube/Pemkab Pacitan
zoom-in-whitePerbesar
Kuliah Umum Presiden RI ke-6 Prof.Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono. Foto: Youtube/Pemkab Pacitan
ADVERTISEMENT
Presiden RI ke-6 Prof.Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, calon presiden dan wakil presiden RI harus cerdas dan pandai. Mereka harus bisa mengatasi masalah dan mencari peluang di tengah krisis.
ADVERTISEMENT
Selain itu, SBY mengatakan kebersamaan para ulama dan umaro harus dijaga. Ia menekankan Indonesia tidak bisa dipimpin oleh pemimpin dari kelompok atau golongan tertentu.
"Saya serukan saatnya kita meneguhkan kebersamaan, negara ini tidak bisa dikelola oleh pemimpin dari kelompok tertentu atau golongan tertentu," kata SBY saat menyampaikan kuliah umum di Ponpres Tremas Pacitan, Jawa Timur, Rabu (24/1).
Ketua Majelis Tinggi Demokrat ini mengatakan, sejak awal kemerdekaan hingga saat ini, Indonesia bisa bertahan dan maju karena pemimpin dan masyarakat bersatu.
"Oleh karena itu, mari kita berdoa, ikhtiar, tidak cukup hanya dengan doa, kita berikhtiar minta pertolongan Allah" ucap dia.
Lebih jauh, SBY berharap agar Pemilu 2024 berjalan dengan adil dan damai. Bukan malah menyusahkan rakyat.
ADVERTISEMENT
"Kompetisi berjalan baik, jangan melebihi batas yang akhirnya menimbulkan kesusahan rakyat. Dengan kejernihan hati para pemimpin, para elite, itu bisa dilaksanakan," kata SBY.