Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
ADVERTISEMENT
Presiden PKS Sohibul Iman bertemu dengan Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Kamis (12/3) untuk membahas sejumlah isu, termasuk Omnibus Law. Dalam pertemuan itu, keduanya sepakat untuk tak dulu memberikan sikap soal RUU Omnibus Law yang diajukan pemerintah.
ADVERTISEMENT
"Terkait Omnibus Law, Pak SBY dan PKS sama sikapnya, bahwa kami belum bisa bersikap hari ini, menerima atau menolak, karena memang kita belum melakukan pembahasan, dibaca juga belum kenapa kita harus menolak atau menerima," kata Sohibul di Puri Cikeas, Bogor, Kamis (12/3).
Meski demikian, Sohibul menuturkan, pihaknya bersama Demokrat telah menyepakati sejumlah pemikiran terhadap Omnibus Law. Setelah itu, pembahasan akan dilanjutkan melalui fraksi di DPR.
"Tapi tadi kita sepakat bahwa ada rambu-rambu yang harus kita sepakati. Saya kira di fraksi akan menentukan (sikap)," tuturnya.
Selain itu, Sohibul mengatakan, PKS dan Demokrat telah sepakat untuk menjalin kerja sama dalam Pilkada 2020. Dia menyebut, penanggungjawab pilkada kedua partai akan kembali bertemu untuk memetakan kekuatan.
ADVERTISEMENT
"Pilkada tentu sesuai dengan perkembangan di bawah karena memang kita tidak bisa langsung top down, tapi penanggungjawab dari PKS dengan Demokrat tentu nanti bertemu dan membuka peta di mana PKS dengan Demokrat punya kekuatan," tuturnya.
Dia menuturkan partainya membuka kemungkinan kerja sama dengan partai manapun di Pilkada.
"Jadi PKS secara khusus kita punya kebijakan membebaskan koalisi di pilkada dengan partai manapun tergantung pada suasana kebatinan di daerah itu. Jadi kalau PKS memang nyaman di daerah itu dengan Demokrat ya kita dorong," ucapnya.
"Nyaman dengan partai lain silakan juga karena itu ini yang harus digali, di-scan, diperiksa di daerah mana PKS dan Demokrat itu ya bisa kerja sama dan melahirkan kemenangan," tandas Sohibul.
ADVERTISEMENT