Sekolah hingga Orang Tua Siswa Sambut Positif Konten Pak Ribut yang Viral

26 Maret 2022 15:32 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ribut Santoso, guru yang viral dari Lumajang.  Foto: Instagram/@r_dancer_management
zoom-in-whitePerbesar
Ribut Santoso, guru yang viral dari Lumajang. Foto: Instagram/@r_dancer_management
ADVERTISEMENT
Sekolah Dasar Negeri Pagowan 1 Pasrujambe, Lumajang, menanggapi positif video viral yang dibuat oleh guru bernama Ribut Santoso (39). Orang tua murid juga merespons hal serupa.
ADVERTISEMENT
"Pihak sekolah tanggapannya nggak masalah, selagi itu positif. Tapi pesannya harus hati-hati, takutnya itu dimanfaatkan oknum tidak bertanggung jawab," kata Pak Ribut kepada kumparan, Sabtu (26/3).
Pak Ribut mengklarifikasi soal kabar ditegur Dinas Pendidikan Lumajang, ia menyangkal. Hanya dipanggil dan diberi nasihat.
"Teguran dari dinas tidak benar. Dipanggil Dinas Pendidikan cuma klarifikasi aja. Kalau bikin (konten) dicek dulu sebelum diupload. Takutnya itu nanti dimanfaatkan kelompok tidak bertanggung jawab," katanya.
Orang tua murid didikan Pak Ribut juga merespons positif. Mereka senang dengan konten yang dibuat.
"Apalagi viral di mana-mana, wali murid tahu, anak didik tahu, guru se-Lumajang juga tahu. Tanggapannya, banyak yang positif, tergantung manusianya itu sendiri," kata Pak Ribut.
ADVERTISEMENT
Murid-murid Pak Ribut termasuk April, juga disebutkan merasa senang dengan video mereka yang viral. Apalagi belakangan Pak Ribut banyak terima endorse dan membagikan ke muridnya.
"April dan teman-teman sudah tahu semua. Anak-anak senang, apalagi Pak Ribut banyak endorse, saya kan sering bagi-bagi rejeki sama anak-anak. Anak desa kalau dikasih rejeki senangnya Masyaallah," katanya.
Khusus untuk komentar warganet yang negatif, Pak Ribut merespons dengan menyebut itu sebagai hak mereka. Ia tidak mau ambil pusing, apalagi videonya dipotong dan diganti judul.
"Sekarang itu isinya baik, judulnya enggak, otomatis menggiring netizen komentar yang macam-macam. Kalau ada yang menilai jelek, itu hak mereka. Yang berhak menilai saya Allah swt, Tuhan saya. Komentar itu bukan hak saya, silakan itu haknya netizen," ujar Pak Ribut.
ADVERTISEMENT