Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Selain Gigit, Emak-emak di Kudus Juga Suruh Polisi Beli Helm Rp 1 Juta
22 Februari 2018 21:02 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bahkan, dalam video yang direkam warganet, ibu-ibu tersebut mengeluarkan lembaran 50 ribuan sejumlah satu juta rupiah. Dengan uang itu, ia meminta polisi membelikannya helm.
Ibu-ibu tersebut ditilang polisi setelah kedapatan tidak memakai helm saat mengendarai motor di jalan raya.
"Ambil, helm satu juta, empat, lima, enam , tujuh, delapan, sembilan...dua puluh. Mana helmnya sekarang," teriak ibu tersebut sambil menghitung uang dari dompetnya.
Polisi di hadapannya terus berusaha meredam amarah ibu-ibu tersebut. Namun, apa boleh buat, ibu itu tak henti-hentinya meminta helm dari polisi.
"Satu juta untuk beli helm, mana helmnya sekarang, mana?," kata ibu itu.
Ibu tersebut lalu menghantamkan tangannya ke dada polisi. Tak hanya sekali atau dua kali, pukulannya itu menghujam ke dada polisi berkali kali.
ADVERTISEMENT
Warga sekitar yang melihat kejadian ini pun tak tinggal diam. Warga berusaha menghentikan aksi emosional ibu berbaju biru ini.
Dalam satu waktu, ibu-ibu tersebut sedikit menjauh dari polisi, tapi ia kemudian justru kembali mendekat. Ia lagi-lagi menagih helm dari polisi.
Setelah itu, beberapa polisi lainnya kemudian datang untuk menenangkan situasi. Namun, amarah ibu-ibu itu masih tetap membara. Ia menolak untuk ditilang. Pun, saat dimintai keterangan, amarahnya justru semakin meledak.
Saat diperiksa, ibu tersebut membawa lengkap SIM dan STNK. Namun, lagi-lagi ada yang salah. STNK yang dibawa ibu-ibu tersebut bukanlah surat dari motor yang ia bawa, melainkan untuk motor lain.
Kejadian unik dan menegangkan itu akhirnya berakhir dengan kepulangan ibu tersebut. Ibu berkerudung biru tua itu pulang dengan membawa motornya. Tapi, SIM dan STNK motor tersebut diamankan oleh polisi.
ADVERTISEMENT
Peristiwa itu dibenarkan oleh Kapolres Kudus AKBP Agusman Gurning. Kepada kumparan (kumparan.com), Agusman menyebut kejadian tersebut berlangsung pukul 06.30 WIB, saat warga sedang ramai-ramainya beraktivitas.
"Kejadian diawali waktu anggota pengaturan di pagi hari. Kan biasa Polantas kita ada pengaturan di pagi hari ketika masyarakat anak sekolah ramai beraktivitas. Sekitar pukul 06.30. Pas di jalan di perempatan BNI 46, kita sebutnya dekat gang 4 gitu ya. Nah ibu itu lewat pas ada polisi ngatur di situ enggak pakai helm," cerita Agusman.
Agusman menyebut, ibu-ibu tersebut akan diproses dan diberi edukasi terkait ketertiban berlalu lintas.
Lantas bagaimana dengan nasib polisi yang diamuk? Setelah kejadian polisi tersebut langsung menjalani visum dan dimintai beberapa keterangan.
ADVERTISEMENT