Serba-serbi Heboh Kondom Berserakan di RTH Tubagus Angke, Jakbar

2 Mei 2024 7:53 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) menelusuri temuan sejumlah kondom yang berserakan, di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Tugabus Angke, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan pasca Lebaran 2024. Foto: Redemptus Elyonai Risky Syukur / Antara
zoom-in-whitePerbesar
Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) menelusuri temuan sejumlah kondom yang berserakan, di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Tugabus Angke, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan pasca Lebaran 2024. Foto: Redemptus Elyonai Risky Syukur / Antara
ADVERTISEMENT
Petugas Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat menemukan kondom yang berserakan saat membersihkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Tubagus Angke, Kelurahan Wijaya Kusuma, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Hal itu sudah dilaporkan ke pihak Kecamatan Grogol Petamburan untuk ditangani.
ADVERTISEMENT
Menurut Kasie Keamanan dan Ketertiban Umum Satpol PP Jakarta Barat, Edison Butar Butar, ia tak mau berspekulasi soal penemuan itu. Ia juga meminta seluruh pihak untuk tidak negative thinking sambil menunggu hasil penyelidikan.
Sementara itu, Camat Grogol Petamburan, Agus Sulaeman, menduga RTH tersebut disalahgunakan untuk prostitusi liar. Sebenarnya, kata Agus, mereka sudah sering menggelar razia namun entah kenapa informasinya sering bocor.
"Kalau kegiatan rutin, kami penertiban sudah rutin, cuma kadang-kadang penertiban itu juga bocor, jadi tidak efektif," kata Agus.

Pengawasan Diperketat

Petugas gabungan Kecamatan Grogol Petamburan melakukan bersih-bersih pada Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Tubagus Angke, Senin (29/4/2024). Foto: Instagram/@kotajakartabarat
Menurut Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Barat, Romy Sidharta, di sepanjang RTH sering didirikan warung dan tenda remang-remang saat malam. Untuk itu, ia menyebut akan mengetatkan penjagaan di sekitar RTH dengan cara menambah pencahayaan.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, kata Romy, pihaknya juga sempat mempertimbangkan untuk memiringkan lahan RTH agar tak bisa lagi dibangun tenda. Namun rencana itu butuh biaya yang besar dan juga ada banyak pertimbangan lainnya.
"Konsepnya lebih baik dibikin miring begitu tanahnya, mulai dari kali turun ke jalan dibuat miring. Jadi memang taman yang tidak aktif, taman pasif, tidak digunakan untuk interaksi," kata Romy.

Nongkrong di RTH Tubagus Angke Bakal Dilarang

Petugas gabungan Kecamatan Grogol Petamburan melakukan bersih-bersih pada Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Tubagus Angke, Senin (29/4/2024). Foto: Instagram/@kotajakartabarat
Pemkot Jakbar bakal melarang warga nongkrong di RTH Tubagus Angke imbas dari penemuan kondom yang berserakan itu. RTH Tubagus Angke bakal menjadi taman pasif yang tidak untuk dimasuki masyarakat.
"Saya segera minta ke Sudin Tamhut (Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota) untuk segera tindak lanjuti kondisi taman itu. Jadi, taman untuk dilintasi aja. Jadi, paling tidak, di situ tak ada ruang buat nongkrong-nongkrong, buat ditanami saja," kata Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto dikutip dari Antara, Rabu (1/5).
ADVERTISEMENT
Terkait adanya prostitusi ilegal, Uus menduga, ada pergeseran ke RTH itu setelah prostitusi ilegal di Kalijodo, Jakarta Utara, ditertibkan.
"Sebelumnya dulu di Kalijodo tempat prostitusi, sekarang mungkin di sana tak ada, orang yang begituan sembarangan sekarang," ungkapnya.
Ia meminta kerja sama semua jajaran dan juga masyarakat untuk menjaga lokasi tersebut dari praktik prostitusi ilegal ke depannya.
"Harapannya, setelah dibersihkan untuk dijaga, dari kelurahan, kecamatan, Satpol PP termasuk masyarakat di situ untuk ikut menjaga," katanya.

DPRD Minta CCTV dan Petugas Dievaluasi

Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah usai bertemu dengan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, Jumat (7/2). Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
Komisi D DPRD DKI meminta Pemprov DKI memeriksa kamera CCTV di Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Jalan Tubagus Angke, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Hal ini dilakukan untuk mengecek apakah pengawasan di RTH tersebut berjalan atau tidak.
ADVERTISEMENT
"Kita bisa lihat apakah (pengawasan) CCTV selama ini berjalan atau tidak di RTH," kata Ketua Komisi D DPRD DKI, Ida Mahmudah dalam keterangannya, Rabu (1/5).
Tak hanya itu, Ida juga meminta agar petugas RTH dievaluasi, apakah mereka benar-benar mengawasi lokasi tersebut, atau malah keteteran karena minimnya personel.
"Petugas bagaimana laporannya apakah memang petugas ini kurang tahu keteteran untuk menjaga lingkungan taman," ujarnya.
Ida juga mendesak Pemprov DKI untuk berkoordinasi dengan pengurus RW dan RT. Karena seharusnya RTH menjadi lokasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat