Setelah Topan Hato, Hong Kong Dilanda Badai Pakhar

Topan Hato di Hong Kong. (Foto: Tyrone Siu/Reuters)

Setelah diterjang Topan Hato yang menyebabkan kerusakan di beberapa daerah, Hong Kong dan Makau hari ini diterjang badai tropis Pakhar. Badai itu mengakibatkan angin kencang dan hujan deras di wilayah yang dilaluinya.

Dikutip dari Reuters, Minggu (27/8), peristiwa ini terjadi empat hari setelah topan Hato melanda wilayah yang sama dan mengakibatkan 10 orang tewas. Selain itu beberapa wilayah terjadi kerusakan serius akibat terjangan topan Hato.

Pemerintah kedua wilayah itu menyimpulkan badai tropis Pakhar ini masuk kategori delapan. Saat ini badai sedang menerjang kota Taishan di China Selatan.

Topan Hato di Hong Kong (Foto: REUTERS/Tyrone Siu)

Sementara untuk cuaca di kedua wilayah saat ini sedang terjadi hujan deras. Sejuh ini tidak ada kerusakan serius yang ditimbulkan oleh badai ini. Pemerintah setempat sudah menerima 13 laporan banjir dan 159 laporan mengenai pohon tumbang.

Observatorium cuaca di Hong Kong menjelaskan pada dini hari akan terjadi angin yang kekuatannya sama seperti badai. Badai ini nantinya akan mencapai dataran tinggi di Pulau Lantau.

Topan Hato di Hong Kong. (Foto: Tyrone Siu/Reuters)

Sebelumnya, akibat topan Hato, pusat perjudian terbesar di dunia, Makau, porak poranda. Selain menewaskan 10 orang, sebanyak 244 dikabarkan luka-luka.

Topan Hato juga membuat Makau kekurangan air dan listrik mati berhari-hari. Beberapa feri ke Makau dan pulau-pulau terpencil di Hong Kong pun terpaksa tidak beroperasi.

Hong Kong sering diterpa topan antara bulan Juli hingga Oktober, tapi jarang yang menghantam langsung.

Topan terparah yang pernah melanda Hong Kong adalah topan Wanda, terjadi pada tahun 1962 dengan kekuatan angin mencapai 284 km/jam. Topan Wanda menewaskan 130 orang dan menjadikan 72 ribu orang kehilangan tempat tinggal.