Singapura Kirim Ratusan Ventilator dan Tabung Oksigen ke Indonesia

Petugas medis memeriksa kesiapan alat di ruang ICU Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3). Foto: ANTARA FOTO/Kompas/Heru Sri Kumoro

Bantuan bagi Indonesia untuk penanganan COVID-19 terus berdatangan. Kali ini, bantuan berupa ratusan alat kesehatan dari Singapura tiba di Indonesia pada Jumat (9/7).

Dikutip dari rilis Kementerian Luar Negeri RI, sebanyak 200 unit ventilator dan 256 tabung oksigen kosong kapasitas 50 liter tiba melalui jalur udara.

Singapura juga mengirimkan suplai masker medis, sarung tangan medis, Alat Pelindung Diri (APD), tutup kepala, serta berbagai alat kesehatan lainnya. Sejumlah bantuan lainnya akan segera tiba lewat pengiriman jalur jalut.

“Selain itu, Pemerintah Indonesia juga melakukan pengadaan secara mandiri (pembelian) dari Singapura berupa 10.000 unit oxygen concentrator, di mana sebagian kecil yaitu 30 unit telah tiba bersama dengan dukungan Pemerintah Singapura,” ujar Kemlu RI dalam keterangannya, Jumat (9/7).

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyiapkan tabung oksigen gratis di Oxygen Rescue Monas untuk rumah sakit. Foto: Willy Kurniawan/Reuters

Di tengah memburuknya situasi pandemi corona di Indonesia, berbagai negara menawarkan dukungan kerja sama kepada RI dalam rangka membantu pengendalian situasi dan menekan laju penyebaran COVID-19.

Sejumlah negara itu meliputi Amerika Serikat, Australia, Belanda, China, India, Inggris, Jepang, Singapura, Uni Emirat Arab, serta entitas internasional lainnya. Bantuan dan kerja sama tersebut berupa vaksin, obat-obatan, dan alat-alat kesehatan.

Seperti diketahui, Jepang memberikan bantuan 2,1 juta dosis vaksin AstraZeneca, yang mana 998.400 dosis telah tiba pada 1 Juli lalu. Batch kedua akan dikirimkan pada pertengahan Juli.

AS turut memberikan hingga 4 juta dosis vaksin Moderna kepada Indonesia. Belanda juga akan segera mengirimkan hingga 2 juta dosis vaksin COVID-19.

Bantuan kerja sama dari Australia juga akan tiba pada hari ini, Jumat (9/7) yang berupa 1.000 unit ventilator.