Siswa SMP di Lamongan Lempar Kursi dan Bacok Gurunya Gegara Tak Mau Pakai Sepatu

16 November 2023 13:43 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penusukan. Foto: khak/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penusukan. Foto: khak/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Seorang siswa SMP swasta di Lamongan membacok gurunya sendiri di ruang kelas. Hal itu terjadi karena siswa tersebut tak mau disuruh memakai sepatu oleh gurunya.
ADVERTISEMENT
Siswa kelas 8 tersebut berinisial MNNH (14) asal Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan.
Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (15/11) sekitar pukul 08.30 WIB.
Anton menerangkan, peristiwa ini bermula saat guru IPA berinisial WU yang tengah mengajar menegur pelaku karena tidak mengenakan sepatu di kelas.
"Karena tidak terima, kemudian terlapor (MNNH) berdiri dari tempat duduknya dan melempar kursi ke pelapor (WU) hingga mengenai kaki pelapor (WU)," ujar Anton kepada kumparan, Kamis (16/11).
Kemudian, WU menyuruh dua teman pelaku untuk mengeluarkan MNNH dari ruang kelas. Beberapa saat kemudian, MNNH kembali masuk kelas dengan membawa senjata tajam bendo.
"Dengan membawa senjata tajam jenis bendo kemudian diayunkan ke arah WU hingga mengenai jari tangan kiri WU," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Usai kejadian, WU langsung melaporkan MNNH ke Polres Lamongan. Saat ini, polisi tengah menyelidiki kasus tersebut dengan memeriksa sejumlah saksi.
"Melakukan permintaan keterangan terhadap saksi-saksi, melakukan permintaan keterangan terhadap terlapor," jelasnya.
Atas peristiwa ini, MNNH dikenakan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.