Soal Arah Koalisi PPP, Sandi Singgung Filosofi Ikan dalam Kolam

Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno. Foto: Jonathan Devin/kumparan

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyebut ada menteri aktif di kabinet Presiden Jokowi yang mendekati Demokrat dan mengajak membuat poros baru koalisi. Poros baru koalisi itu terdiri dari Demokrat, PKS, dan PPP.

Menparekraf sekaligus Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno disebut sebagai menteri aktif yang dimaksud SBY. Terkait itu arah koalisi PPP -- yang saat ini berkoalisi dengan PDIP mendukung Ganjar Pranowo,

Sandi mengomentari dengan mengutip petikan lirik 'Ikan Dalam Kolam' milik Elcorona Gambus.

"Saya menyampaikan bahwa teman-teman, ya, tim baru bahwa jika ingin melihat ikan di dalam kolam, tenangkanlah dulu airnya sebening kaca. Itu menurut filosofi Elcorona," kata Sandiaga di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Jumat (1/9).

Menurutnya, politik bergerak sangat cepat sehingga harus dilihat dari perspektif yang lebih jelas.

"Makanya saya ingin melihat dulu bagaimana secara keseluruhan, dalam bingkai membangun negeri harus kedepankan politik yang mempersatukan. Itu yang sesuai dengan namanya Partai Persatuan Pembangunan, pembangunan juga ingin mempersatukan," tuturnya.

Sebelum pernyataan SBY itu, Sandiaga sudah pernah menyatakan tidak akan membuat poros koalisi baru. Ia memastikan PPP istikamah bersama dengan PDIP.

"Kita kerja sama poros politiknya dengan PDIP. Istikamah," kata Sandiaga di sela Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024 di Kantor PPP DPW DIY, Yogyakarta, Selasa (29/8).

Namun, Sandiaga mengakui terus berusaha merangkul partai lain seperti Demokrat. Menurutnya, itu dalam rangka berjuang bersama.

"Itu yang saya sampaikan tadi, kita ajak semua, rangkul untuk kerja sama membangun suatu platform besar untuk keberlanjutan pembangunan kita," tuturnya.

"Untuk memastikan bahwa fokus kita di bidang ekonomi, harga murah, kerja mudah dan hidup berkah ini, kita bisa mengajak dan merangkul lebih banyak lagi partai maupun tokoh sekelas AHY yang memiliki juga banyak kedekatan di tengah-tengah masyarakat," jelasnya.