Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Solusi Jokowi untuk Asmat: Bangun Infrastruktur dan Lahan Pertanian
24 Januari 2018 11:00 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB

ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo memanggil sejumlah kepala daerah Papua ke Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/1) malam. Jokowi memanggil Gubernur Papua Lukas Enembe, Bupati Asmat Elisa Kambu dan Bupati Nduga Doren Wakerkwa, dan mengusulkan relokasi terhadap warga yang terdampak penyakit campak dan gizi buruk.
ADVERTISEMENT
Dikonfirmasi kembali soal masalah gizi buruk dan campak di Kabupaten Asmat, Jokowi mengatakan bahwa butuh tahapan panjang untuk memperbaiki kualitas kehidupan masyarakat di sana khususnya gizi anak-anak. Ada sejumlah tahapan yang harus dilalui untuk mengatasi masalah campak dan gizi buruk di Kabupaten Asmat.
"Untuk menyelesaikan ini yang tahapan pertama infrastruktur harus dirampungkan, agar yang terisolasi jadi terbuka. Lalu baru membangun tahapan kedua, bangun pertaniannya karena ini urusan pangan," kata Jokowi di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Rabu (24/1).
Melihat medan yang sulit dijangkau, Presiden mengatakan bahwa tak mungkin para penduduk di sana berpindah-pindah hanya untuk mencari pangan. Untuk itulah Jokowi menginstruksikan kepada sejumlah kepala daerah yang ditemuinya semalam untuk membangun lahan pertanian.
ADVERTISEMENT
"Enggak mungkin mereka pindah-pindah untuk mencari pangan, untuk menyiapkan pangan. Ini dari bupati semalam juga setuju harus ada pertanian sehingga mereka bisa menetap," tegas Jokowi lagi.
Jokowi menyebut pemerintah kesulitan melakukan vaksinasi untuk anak-anak Asmat. Hal tersebut dikatakannya lantaran banyak masyarakat di sana menolak melakukan vaksinasi.
"Iya (menolak). Pendekatan yang sudah dilakukan bupati, saya lihat tadi malam anggaran kesehatan sudah cukup besar 10 persen di sana tapi implementasi di lapangan tak semudah yang dibayangkan," kata Jokowi.
"Peristiwa ini tak hanya di Asmat saja, di Yahukimo, di Dogiyae, di lapangan seperti itu (keadaannya) sehingga yang pertama harus infrastruktur, urusan pangan, pertanian, kebun jagung, memang harus tahapan seperti itu sambil jangka pendek tetap menangani kesehatan," pungkasnya.
ADVERTISEMENT