Tambang Pasir di Cianjur yang Longsor dan Timbun Pekerja Diduga Ilegal

3 Desember 2019 17:18 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pencarian Saeful, operator tambang pasir di Cianjur yang hilang karena tertimbun longsor.
 Foto: Dok. Polres Cianjur
zoom-in-whitePerbesar
Pencarian Saeful, operator tambang pasir di Cianjur yang hilang karena tertimbun longsor. Foto: Dok. Polres Cianjur
ADVERTISEMENT
Polres Cianjur Jawa Barat masih menyelidiki kasus hilangnya Saeful (40), seorang operator alat berat yang bekerja di tambang pasir di Kampung Awi Larangan, Desa Cikahuripan, Kecamatan Gekbrong, Cianjur, akibat tertimbun longsoran tanah setinggi 20 meter.
ADVERTISEMENT
Kapolres Cianjur AKBP Juang Andi Priyanto mengatakan saat ini pihaknnya masih mencari pemilik tambang pasir itu. Diduga tambang milik PT Triadi tidak memiliki izin.
"Kita masih cek ke pemilik (perizinan), hingga saat ini belum ketemu," kata Juang saat dihubungi, Selasa (3/12).
AKBP Juang Andi Priyatno. Foto: Reki Febrian/kumparan
Juang mengatakan, berdasarkan penyelidikan sementara, lahan PT Triadi milik Yusak dikelola oleh Habib Fuad dan Muhammad Gora. Ia mengatakan polisi masih menyelidiki hal itu.
Selain itu, Juang mengatakan pihaknya dengan dibantu TNI hingga BPBD Cianjur masih terus melakukan pencarian kepada Saeful bersama satu alat berat yang tertimbun longsoran pasir. Pencarian terkendala karena cuaca hujan.
"Sampai saat ini korban berikut mesin ponton dan satu unit beko (merek) Kobelco masih dalam evakuasi mengingat debit air masih tinggi ditambah cuaca musim penghujan," ucap Juang.
ADVERTISEMENT
Seorang operator alat berat yang bekerja di tambang pasir di Kampung Awi Larangan, Desa Cikahuripan, Kecamatan Gekbrong, Cianjur, Jawa Barat, hilang akibat tertimbun longsoran tanah setinggi 20 meter. Peristiwa itu terjadi pada Senin (2/12).
Kepala Desa Cikahuripan Irwan Kustiawan mengatakan, selain mengakibatkan seorang hilang, satu alat berat yang memproduksi di tambang pasir itu juga hilang akibat tertimbun longsor.
Peristiwa berawal ketika lima orang pekerja termasuk korban bernama Saeful (40) sedang menjalankan tugas di dekat tanggul penahan di lokasi tambang pasir milik PT Triadi.
Diduga, Saeful yang merupakan operator tidak sempat menghindar karena bekerja membelakangi tanggul. Sementara empat orang lainnya berhasil menyelamatkan diri saat melihat longsoran tanah dan batu.
Pencarian Saeful, operator tambang pasir di Cianjur yang hilang karena tertimbun longsor. Foto: Dok. Polres Cianjur