news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Terbakar Api Cemburu, Pria di Sumut Bunuh Sepupu Lalu Hendak Bunuh Diri

21 Juli 2022 20:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi saat mengevakuasi jasad pria yang tewas dibunuh sepupunya di Tapanuli Tengah 
 Foto: Polres Tapanuli Tengah
zoom-in-whitePerbesar
Polisi saat mengevakuasi jasad pria yang tewas dibunuh sepupunya di Tapanuli Tengah Foto: Polres Tapanuli Tengah
ADVERTISEMENT
Seorang pria bernama Lumban Tobing (60) di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, tewas digorok sepupunya MS (55), Selasa (19/7). Pelaku cemburu, lantaran korban kedapatan mengobrol dengan istrinya.
ADVERTISEMENT
Kasi Humas Polres Tapteng AKP Horas Gurning mengatakan, peristiwa terjadi di sebuah warung di Desa Rampa, Kecamatan Sitahuis, sekitar pukul 16.00 WIB.
Awalnya pelaku mendatangi warung itu, dan bertanya ke korban, keberadaan anaknya.
“Namun beberapa saat kemudian, pelaku langsung mengambil sebilah pisau dari dalam tas sandang warna hitam yang dibawanya, lalu menusuk tangan kiri korban tiga kali,”ujar Horas dalam keterangannya, Kamis (21/7).
Saat itu, korban berusaha kabur dengan cara lompat ke parit, tetapi pelaku tetap mengejar korban yang kondisinya terluka.
“Kemudian pelaku menggorok leher korban, lalu menusuk lengan tangan korban hingga korban meninggal dunia,”ujar Horas.
Saat kejadian, warga berupaya mengamankan pelaku, namun pelaku yang membawa pisau berusaha melukai warga. Dia lalu mencoba bunuh diri.
ADVERTISEMENT
“Saat itu saksi juga melihat pelaku menikam perutnya sendiri sebanyak 2 kali dan menggorok lehernya sendiri, dengan menggunakan pisau yang digunakannya membunuh korban,”ujar Gurning.
Saat itu pelaku tampak terkapar di Jalan Raya dengan luka tusuk yang dibuatnya sendiri. Polisi yang tiba dilokasi lalu membawanya ke RSUD Pandan untuk mendapatkan pertolongan.
Polisi kemudian juga mengevakuasi jasad korban. Berdasarkan penyidikan motif pelaku nekat menghabisi nyawa korban, karena faktor cemburu.
“Korban adalah abang sepupu pelaku, dan motif pelaku membunuh korban karena dibakar api cemburu, sebab setiap laki-laki yang berbicara dengan istrinya akan dicemburui pelaku. Dan korban baru baru ini ada berbicara dengan istri pelaku,”ujar Gurning.