Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
ADVERTISEMENT
Dua tersangka penyiraman air keras pada penyidik senior KPK Novel Baswedan, RB dan RM, dipindahkan dari Polda Metro Jaya ke rutan Bareskrim Mabes Polri. Dalam perjalanan menuju mobil penyidik, RB menyampaikan alasannya menyerang Novel.
ADVERTISEMENT
Sembari berjalan menuju mobil, RB menyebut Novel sebagai pengkhianat. Namun ia tidak menjelaskan maksud dari pernyataannya tersebut.
"Tolong dicatat, saya enggak suka sama Novel karena dia pengkhianat," kata RB di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (28/12).
Keduanya kemudian digiring masuk ke mobil. Mereka lalu dibawa ke rutan Bareskrim Mabes Polri.
RM dan RB diamankan di sebuah rumah di daerah Cimanggis, Depok, Jawa Barat pada Kamis (26/12). Kabareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit mengungkapkan, penangkapan kedua pelaku dibantu oleh Kakor Brimob.
"Jadi sebagaimana kita informasikan beberapa waktu lalu bahwa dari tim teknis telah menemukan informasi yang signifikan dan informasi tersebut kita dalami. Pada tadi malam kami tim teknis bekerja sama dengan Kakor Brimob telah mengamankan pelaku yang diduga melakukan penyiraman terhadap saudara NB (Novel Baswedan)" kata Listyo.
ADVERTISEMENT