Tiga Menteri Pastikan Kelancaran Vaksinasi BPJAMSOSTEK di Denpasar

13 Agustus 2021 18:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko Marves Luhut Pandjaitan, Mendagri Tito Karnavian, Menkes Budi Gunadi bersama Dirut BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo saat mengunjungi program vaksinasi di Bali.  Foto: BPJAMSOSTEK
zoom-in-whitePerbesar
Menko Marves Luhut Pandjaitan, Mendagri Tito Karnavian, Menkes Budi Gunadi bersama Dirut BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo saat mengunjungi program vaksinasi di Bali. Foto: BPJAMSOSTEK
ADVERTISEMENT
BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) melalui Kantor Wilayah Bali, Nusa Tenggara dan Papua (Banuspa) menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 terhadap para pekerja pariwisata dan masyarakat umum di Wantilan DPRD Provinsi Bali, Rabu (11/8).
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program "Vaksinasi Bersama BPJAMSOSTEK" yang diinisiasi untuk mendukung program pemerintah dalam pengentasan COVID-19.
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Kesehatan Budi Gunadi, dan Gubernur Bali Wayan Koster dengan didampingi Direktur Utama BPJAMSOSTEK, Anggoro Eko Cahyo, menyempatkan diri mengunjungi gelaran program "Vaksinasi Bersama BPJAMSOSTEK" ini.
Setelah meninjau pelaksanaan vaksinasi, Menko Luhut menyampaikan bahwa vaksinasi di wilayah Provinsi Bali ini sudah sangat baik, dengan capaian di atas 90 persen sudah tervaksinasi akan tetapi capaian itu masih belum memperoleh hasil yang diharapkan.
Luhut menyoroti dua kunci utama untuk mendukung program vaksinasi yang sudah sukses, yaitu Isolasi Terpadu (Isoter) dan membatasi kegiatan yang melibatkan massa dalam jumlah besar, khususnya di Provinsi Bali untuk kegiatan keagamaan.
ADVERTISEMENT
Program vaksinasi ini merupakan yang kelima kalinya digelar oleh BPJAMSOSTEK dan sedikitnya 41.000 dosis vaksin yang telah disebarkan kepada masyarakat pekerja di Jakarta, Kabupaten Tangerang, Bandung, Kabupaten Karawang dan juga Denpasar.
"Kami telah menyelenggarakan vaksinasi di stasiun MRT, di pabrik, di sekolah, dan tentunya juga di kawasan industri. Target utama kami tentunya pekerja peserta BPJAMSOSTEK, keluarganya dan masyarakat umum. Sekarang dengan dukungan DPRD dan Pemerintah Provinsi Bali, kami selenggarakan vaksinasi di tengah kota Denpasar, dengan 2.000 dosis untuk masyarakat pekerja sektor pariwisata di sini", jelas Anggoro.
Kegiatan ini akan terus dilakukan di berbagai daerah di Indonesia oleh BPJAMSOSTEK dan bekerja sama dengan berbagai pihak dalam melaksanakan vaksinasi dengan tujuan untuk percepatan herd immunity atau kekebalan komunal, sehingga dapat segera mengembalikan produktivitas pekerja.
ADVERTISEMENT
Anggoro juga kembali mengingatkan pentingnya menjadi peserta BPJAMSOSTEK. Selain mendapatkan perlindungan kerja, juga terdapat manfaat tambahan bagi peserta, seperti program vaksinasi ini.
"Kami juga berharap kegiatan hari ini dapat membantu para pekerja Bali segera kembali beraktivitas dengan produktif, sehingga menghidupkan lagi Bali sebagai destinasi wisata dunia," tutupnya.