Uang Rp 150 Ribu untuk Ahok di Penjara

Aksi lilin untuk Ahok (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Ada cerita menarik dari politikus senior Partai Golkar Agung Laksono saat mengunjungi Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Mako Brimob, Depok, Selasa (16/5) kemarin.

Baca: Hilal Dari Sudut Pandang Agama dan Sains

Menurut Agung, dalam kunjungannya dia melihat momen di mana ada seorang ibu yang menunjukan kepeduliannya kepada Ahok dengan memberikan uang dari cucunya sejumlah Rp. 150.000.

"Ada seorang ibu yang memberikan titipan kepada Pak Ahok berupa tulisan-tulisan. Dia juga kasih uang Rp. 150.000 dari cucunya yang tadinya mau buat beli es krim," kata Agung kepada wartawan, Rabu (17/5).

Baca: Pet Shop di Bintaro Terbakar, 4 Kucing Anggora Mati

Ahok dan Yasonna Laoly di Rutan Cipinang. (Foto: Istimewa)

Ahok senang dengan simpati yang disampaikan ibu itu, namun kata Agung, Ahok enggan menerimanya. Tak dijelaskan uang itu dimaksudkan untuk dipakai apa oleh Ahok.

"Pak Ahok waktu itu enggak mau, dia bilang 'enggak usah Bu, enggak usah,'. Tapi Ibu itu mengatakan dia ikhlas. Ibu itu berkata, 'ini karena cucu saya Pak, saking sayangnya sama Pak Ahok," cerita Agung.

Agung Laksono di Balai Kota (Foto: Nadia Jovita Injilia Riso/kumparan)

Selain itu, Ahok sangat terharu saat Ibu tersebut mendoakan Ahok meski berbeda keyakinan.

"Dia mendoakan kesehatan Pak Ahok, dia memberikan saran-saran supaya tabah, mengiklaskan semua. Dia berdoa Ibu itu muslim berdoa langsung, mereka ketemu langsung. Jadi dia mendoakan meskipun Pak Ahok beragama non muslim," tutur Agung.

"Namanya orang mau berdoa, Ahok menerima dia dengan baik," imbuhnya.

Ahok tiba di Rutan Cipinang. (Foto: Antara/Ubaidillah)

Ahok sendiri merasa nyaman karena sudah berada di Mako Brimob, pasalnya menurut pengakuan Ahok kepada Agung, waktu dia di Rutan Cipinang sempat khawatir soal keamanan.

"Dia kan selalu banyak ceria," tutup mantan Ketua DPR RI itu.