Update Macet Tanjung Priok: Truk Arah Pelabuhan Diarahkan ke Buffer Zone

17 April 2025 19:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Antrean truk menuju Pelabuhan Tanjung Priok di dalam Tol JORR kawasna Rorotan, Kamis (17/4/2025). Foto:  Travoy Jasa Marga
zoom-in-whitePerbesar
Antrean truk menuju Pelabuhan Tanjung Priok di dalam Tol JORR kawasna Rorotan, Kamis (17/4/2025). Foto: Travoy Jasa Marga
ADVERTISEMENT
Kemacetan parah terjadi di Jalan Akses Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, sejak Rabu (16/4) malam. Hingga Kamis (17/4), polisi masih berupaya mengurai kemacetan yang telah mengular dari Tol JORR tersebut.
ADVERTISEMENT
Sejumlah kendaraan, terutama truk-truk kontainer, terlihat mengular hingga mendekati akses utama pelabuhan. Polisi menyebut kepadatan ini dipicu aktivitas bongkar muat kapal yang bersandar secara bersamaan.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Martuasah Tobing, saat dihubungi kumparan pada Kamis (17/4), menyatakan pihaknya telah melakukan berbagai langkah untuk membantu mengurai kemacetan.
“Kami kepolisian yang pasti melakukan pengaturan,” kata Martuasah.
Ia menyebut titik kemacetan paling parah berada di area terminal pelabuhan.
“Yang pasti kan ujungnya di terminal ya, pasti mengular dia,” ujarnya.
Untuk kondisi terkini, menurut Martuasah, sudah sedikit terurai karena kendaraan truk sudah diarahkan ke buffer zone.
“Alhamdulilah ini udah mulai terpecah karena kita sudah menempatkan truk-truk itu di buffer-buffer area,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa kondisi masih padat, namun kepolisian terus berupaya mengurai kemacetan secara bertahap.
ADVERTISEMENT
“Pelan-pelan kita upayakan, pelan-pelan,” tuturnya.
“Masih padat tapi anggota sudah di lapangan untuk pengaturan,” pungkasnya.
Menurutnya, kemacetan mulai terjadi sejak Rabu malam, Aktivitas bongkar muat yang padat jelang libur tanggal merah menjadi penyebab utama.
Terkait penanganan dari kepolisian, Martuasah mengatakan telah melakukan pengaturan lalu lintas dan berkoordinasi dengan pihak Pelindo dan operator terminal.
Saat ini, rekayasa lalu lintas juga tengah disiapkan oleh pihak kepolisian. Meski opsi contraflow belum diberlakukan, namun menurut informasi dari Jasamarga, kendaraan yang ingin menuju ruas Tol Dalam Kota dapat menggunakan jalur alternatif melalui JORR2.
“Kalau contraflow kayaknya belum ya. Kita lihat nanti situasi yang komprehensif untuk melakukan contraflow. Kemudian nanti ini pun mungkin hari Senin kita akan evaluasi nanti bersama dengan Pelindo dan KSOP terkait kejadian yang terjadi ini begitu,” terang Martuasah.
ADVERTISEMENT
Selain itu, polisi juga berkoordinasi agar aktivitas bongkar muat diperlambat sementara untuk membantu penguraian arus kendaraan.
“Ini sedang diatur rekayasa kemudian nanti sudah koordinasi dengan pihak Pelindo. Malam ini mungkin untuk bongkar muat di slow down dulu,” katanya.