Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Update Terkini Helikopter Polri yang Jatuh di Perairan Babel
29 November 2022 6:05 WIB
ยท
waktu baca 4 menit
ADVERTISEMENT
Helikopter Polri registrasi P-1103 hilang kontak di Perairan Bangka Belitung, pada Minggu (27/11) siang.
ADVERTISEMENT
Helikopter tipe NBO 105 yang membawa 4 kru itu dinyatakan hilang kontak setelah menerjang awan cumulonimbus (CB) dalam penerbangan dari Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, menuju Tanjung Pandan, Bangka Belitung.
Kabaharkam Polri Komjen Arief Sulistyanto mengatakan, helikopter P-1103 terakhir termonitor pada radial 094 inbound 38 DME to TPN altitude 3.500 ft.
Setelah dilakukan pencarian, helikopter itu dipastikan jatuh.
Berikut identitas dari 4 kru tersebut:
Jenazah Bripda Choirul Anam, Mekanik Heli Polri yang Jatuh, Ditemukan
Jenazah Bripda Choirul Anam, mekanik helikopter P-1103 milik Polri yang jatuh di Perairan Bangka Belitung, ditemukan. Jenazah kini sudah dievakuasi.
Komjen Arief Sulistyanto menjelaskan, tim SAR Polri telah menemukan salah satu jenazah yang diduga sebagai awak pesawat Bolco 1103 yang hilang kontak itu. Jenazah ditemukan pada Senin (28/11) pukul 07.58 WIB.
ADVERTISEMENT
"Pada jam 07.58 dilaporkan Tim telah menemukan 1 jenazah yang diduga crew pesawat Bolco 1103," kata Arief dalam keterangannya, Senin (28/11). Jenazah itu adalah Bripda Choirul Anam.
Lebih jauh, Arief mengatakan, saat ini Tim SAR Pol Airud, Basarnas, TNI AU dan Polda Babel masih terus melakukan operasi pencarian untuk awak heli lainnya.
Pencarian Heli Polri yang Jatuh Difokuskan di Perairan Manggar, Belitung
Seorang nelayan bernama Sobri Wassholat menemukan sandaran jok penumpang dari helikopter di perairan Manggar, Belitung. Diduga, sandaran jok itu merupakan bagian dari helikopter milik Polri tipe NBO 105 dengan nomor registrasi P-1103 yang jatuh.
Komjen Arief Sulistyanto mengatakan, sandaran jok itu ditemukan pada Minggu (27/11) sekitar pukul 20.30 WIB.
"Seorang nelayan bernama Sobri Wassholat melaporkan telah menemukan sandaran kursi penumpang Heli Bolco di perairan Manggar Belitung di Timur di dekat pantai," kata Arief dalam keterangannya, Senin (28/11).
ADVERTISEMENT
Atas temuan sandaran jok tersebut, lanjut Arief, pihaknya berfokus untuk melakukan pencarian di sekitaran perairan Manggar.
"Dengan temuan itu fokus pencarian diarahkan di perairan Manggar," lanjut dia.
3 Kru Heli Polri yang Jatuh di Perairan Babel Masih Dicari
Polisi masih terus melakukan pencarian awak helikopter milik Polri tipe NBO 105 dengan nomor registrasi P-1103 yang dilaporkan jatuh di Perairan Manggar.
Kita mencari yang lain, yang lain itu masih dicari," ujar Kabid Humas Polda Bangka Belitung, Kombes Maladi.
Satu kru helikopter yang bertugas sebagai teknisi, Bripda Choirul Anam, ditemukan dalam keadaan tewas di perairan Manggar, Belitung. Sehingga masih ada 3 awak helikopter lagi yang masih dicari.
Mereka ialah pilot, AKP Arif Rahman Saleh; kopilot, Briptu Lasminto; dan mekanik, Aipda Joko M.
Serpihan Tempat Duduk-Perlengkapan Pribadi Ditemukan
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkap sederet temuan pihaknya dari lokasi pencarian.
ADVERTISEMENT
"Temuan 11 serpihan helikopter NBO 105 P1103, 1 buah tempat duduk, kemudian sandaran tempat duduk 3 buah. Satu buah tangki BBM cadangan," ujar Ramadhan.
Di sisi lain, lanjut Ramadhan, ada pula sejumlah perlengkapan pribadi yang diduga milik para kru helikopter.
"Tas hitam 2 buah, kemudian perlengkapan pribadi, 1 topi, 1 sepatu," bebernya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan tim SAR fokus mencari para kru helikopter tipe NBO 105 dengan nomor registrasi P-1103.
"Tentunya harapan kita, seluruh anggota yang saat ini belum ditemukan segera bisa kita temukan, termasuk juga helikopter bisa kita temukan," kata Sigit.
"Mohon doanya mudah-mudahan segera bisa kita dapatkan dan mudah-mudahan juga masih ada kabar baik untuk anggota-anggota kita yang lainnya untuk ditemukan," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Helikopter itu, kata Sigit, akan terbang dari Pangkalan Bun menuju Pondok Cabe. Namun di tengah perjalanannya, cuaca buruk melanda.
"Kami keluarga besar Kepolisian mendapatkan musibah karena ada satu pesawat helikopter kita P-1103 yang dalam perjalanan dari Pangkalan Bun akan kembali ke Pondok Cabe, dua helikopter. Karena mendapatkan kondisi cuaca buruk, sehingga satu helikopter lost contact," ungkap Sigit.
Hingga saat ini, Sigit menegaskan, pihaknya tengah berupaya maksimal untuk melakukan proses evakuasi dan pencarian terhadap kru dari helikopter tersebut. Sejumlah pihak lain pun turut dikerahkan.