Usai Pemindahan Ibu Kota, Wagub Riza Ingin Jakarta Jadi Pusat Perdagangan

15 Desember 2021 16:57 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wagub DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, sambangi lokasi kebakaran Gedung Cyber, Kamis (2/12). Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wagub DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, sambangi lokasi kebakaran Gedung Cyber, Kamis (2/12). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Setelah Ibu Kota resmi dipindah ke Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur, Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria, ingin Jakarta nantinya menjadi pusat perdagangan Indonesia.
ADVERTISEMENT
“Ibu Kota Pemerintah Pusat akan pindah ke Kalimantan Timur, tentu DKI punya kepentingan. Setelah dipindah nanti proses transisinya seperti apa, Jakarta menjadi kota apa. Tentu harapan kami Jakarta menjadi kota perdagangan bisnis, kota pendidikan, kota seni budaya, dan lain-lain,” kata Riza kepada wartawan di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakpus, Rabu (15/12).
Sebelumnya Pemprov DKI sudah mengajukan usulan revisi Undang Undang (UU) Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI).
Pembangunan gedung bertingkat di Jakarta. Foto: REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Dalam revisi tersebut Pemprov DKI mengusulkan seluruh wilayah administrasi Jakarta dapat dioptimalkan secara merata khususnya di sektor perdagangan dan ekonomi walaupun Jakarta nantinya tak lagi menyandang status sebagai ibu kota.
“Nanti di antaranya kita harapkan dengan berpindahnya ibu kota ke Kalimantan Timur, Jakarta bisa tetep hadir sebagai kota-kota besar," kata Riza.
ADVERTISEMENT
"Seperti di dunia, ada banyak kota-kota di dunia yang juga pindah, setelah dipindahkan Ibu Kotanya, kota yang ditinggalkan tetep bisa eksis bahkan bisa lebih maju,” pungkasnya.