Viral di Medsos: Bukan Pabrik Sabu, tapi Pabrik Obat yang Digerebek di Sumedang

23 Agustus 2021 11:53 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Polda Jawa Barat menggerebek pabrik obat keras ilegal di Jalan Raya Paseh KM 15, Sumedang, Jawa Barat, Minggu (22/8) kemarin.
ADVERTISEMENT
Penggerebekan tersebut sempat beredar luas di media sosial. Dalam narasi yang berkembang, polisi disebut menggerebek pabrik sabu. Namun hal itu dibantah Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Ahmad Dofiri.
“Itu salah informasi (info beredar di media sosial),” kata Irjen Pol Ahmad Dofiri kepada kumparan, Minggu (23/8).
Ahmad menuturkan, bukan pabrik sabu yang digerebek melainkan pabrik obat keras ilegal. Pihaknya masih mendalami pihak terkait.
“Bukan gedung sabu. Tapi tempat memproduksi obat pil tanpa izin produksi dan izin edar,” ujar Ahmad.
Sementara itu, Kapolres Sumedang Kombes Pol Eko Prasetyo menyebut, pabrik yang digerebek memproduksi obat keras ilegal.
Dalam penangkapan itu 1 orang diamankan. Namun, tak dijelaskan identitas pelaku dan perannya.
“Sementara masih olah TKP,” ucap Eko.
ADVERTISEMENT