Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Viral Pesan Berantai Ulama Waspada Jelang 30 September, Polisi Sebut Hoaks
29 September 2020 9:52 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam pesan tersebut, tokoh masyarakat, ulama, dan pondok pesantren diminta mengunci rumah dan pintu gerbang. Mereka juga diminta untuk melengkapi diri dengan alat pelindung diri khususnya pada malam hari. Pesan tersebut menyebut akan ada gerakan mencurigakan. Namun, tidak dijelaskan gerakan yang dimaksud.
Berikut isi pesan tersebut:
ASSALAMUALAIKUM. WR. WB.
Kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya para ulama & tokoh2 Agama, di himbau agar meningkatkan kewaspadaan pada tanggal 29 & 30 September 2020 mulai pukul 19.00 WIB, kunci rumah, gembok pintu gerbang, siapkan lampu senter yg sangat terang LED, dan alat2 pertahanan diri jarak dekat seperti GOLOK, PEDANG, LINGGIS, BELATI DLL, karena di khawatir kan pada malam 29 & 30 September listrik akan dipadamkan di beberapa wilayah. Untuk itu & maka dari itu kepada seluruh Rakyat Indonesia semua wajib jaga-jaga & siaga di wilayah nya masing-masing, khususnya PONDOK-PONDOK PESANTREN.
ADVERTISEMENT
*DIMOHON BERITA INI AGAR TERUS DI SAMPAIKAN & VIRALKAN KE SELURUH WILAYAH INDONESIA AGAR SELURUH RAKYAT SIAGA 1 JAGA-JAGA & WASPADA*
-Sekian terima kasih-
*KANG AGUNG*
*PANGLIMA PEMBEBASAN RAKYAT INDONESIA*
Merespons hal itu, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan, pesan tersebut tidaklah benar.
“Tidak benar,” kata Argo kepada kumparan, Selasa (29/9).
Argo mengimbau masyarakat tidak panik.
Live Update
Mantan Menteri Perdagangan RI Tom Lembong menjalani sidang putusan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/11). Gugatan praperadilan ini merupakan bentuk perlawanan Tom Lembong usai ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejagung.
Updated 26 November 2024, 10:01 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini