Viral Server ETLE Down Imbas Listrik Padam, Warga Ngamuk di Kantor Polisi

Ilustrasi pria marah. Foto: Daniel Tadevosyan/Shutterstock

Sebuah rekaman video memperlihatkan warga protes ketika sedang mengurusi tilang elektronik atau ETLE beredar di media sosial. Terlihat, salah seorang warga mengaku kesulitan untuk mengurusi tilang ETLE dan sudah menunggu lama.

"Gimana masyarakat mau percaya sama aparat kepolisian," kata salah seorang warga dalam rekaman video. Lokasi peristiwa ini terjadi di gedung Ditlantas Polda Metro Jaya Jakarta.

Warga yang tak diketahui identitasnya itu kemudian berdebat dengan polisi. Dia mengaku sudah menunggu sejak pagi tapi tak kunjung mendapatkan kejelasan soal pengurusan tilangnya.

Dalam video itu dinarasikan bahwa hari masih pagi tapi antrean mengurus tilang ETLE sudah mencapai 500-an orang. Ada juga warga yang komplain harus menunggu lama untuk mengadukan tilang yang didapatnya padahal motornya tak pernah keluar rumah.

Menanggapi hal itu, Wadirlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin (5/5). Menurut dia, protes warga dipicu pemadaman listrik yang dilakukan oleh PLN sehingga mengakibatkan server ETLE down.

"Yang terimbas bukan hanya ETLE tapi BPKB bagian mutasi juga offline. Nah, karena di situ offline sehingga mengakibatkan server ETLE juga mati. Dengan genset tidak angkat," kata dia kepada wartawan, Kamis (8/5).

Argo memastikan kendala yang dialami oleh warga sudah diselesaikan. Polisi sudah menjelaskan secara detail duduk perkara yang mengakibatkan pelayanan tilang ETLE menjadi lambat. Warga yang melayangkan protes pun sudah meminta maaf.

"Sudah menemui, menjelaskan dan setelah itu. Dijelaskan duduk perkara yang bersangkutan langsung minta maaf," ucap dia.