Virus Marburg Mewabah di Guinea Khatulistiwa, WHO Gelar Rapat Darurat

14 Februari 2023 17:21 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi WHO. Foto: Elenarts/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi WHO. Foto: Elenarts/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menggelar rapat darurat pada Selasa (14/2). Pertemuan itu digelar usai virus Marburg menyebabkan sembilan orang meninggal dunia di Guinea Khatulistiwa, negara yang terletak di pantai barat Afrika Tengah.
ADVERTISEMENT
"WHO akan menggelar pertemuan mendesak dengan konsorsium vaksin virus Marburg (MARVAC) untuk membahas wabah penyakit misterius baru di Guinea Khatulistiwa," kata WHO seperti dikutip dari Reuters.
Pada Senin (13/2), Guinea Khatulistiwa mengumumkan soal wabah virus Marburg yang menyerang negaranya. Marburg merupakan virus mematikan yang mirip dengan Ebola.
Demi mencegah menyebarnya virus Marburg, Pemerintah Guinea Khatulistiwa mengkarantina lebih dari 200 orang. Mereka juga membatasi gerak dari warga di beberapa wilayah.
Selain di Guinea Khatulistiwa, upaya pencegahan menyebarnya virus Marburg juga dilakukan negara tetangga, Kamerun.
Dalam keterangannya WHO menyebut, gejala virus Marburg termasuk demam, kelelahan, dan muntah darah disertai diare.
Tingkat kematian virus Marburg mencapai 80 persen. Sampai sekarang belum ada vaksin atau obat untuk menyembuhkan virus Marburg.
ADVERTISEMENT