Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Wagub DKI: Tunda Bepergian ke Luar Negeri, Libur Nataru dengan Keluarga di Rumah
20 Desember 2021 9:26 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Wakil Gubernur (Wagub DKI ) Ahmad Riza Patria meminta masyarakat Jakarta agar tidak berpergian baik ke luar kota maupun ke luar negeri saat libur Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru ).
ADVERTISEMENT
Apalagi, Indonesia saat ini tengah menghadapi COVID-19 varian Omicron yang lebih menular.
“Kami minta usahakan untuk ditunda dulu bepergian ke luar negeri atau ke luar kota. Liburan Nataru bisa dilaksanakan di rumah bersama keluarga, manfaatkan momentum libur Nataru ini bersama dengan keluarga inti saja di rumah masing-masing,” kata Riza kepada wartawan di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Senin (20/12).
Riza mengatakan, meskipun pemerintah sudah menyiapkan regulasi dan protokol kesehatan yang ketat, apabila mobilitas masih tinggi maka risiko penularan COVID-19 pun tetap tinggi.
“Baiknya regulasi (penanganan COVID-19), banyaknya petugas yang hadir di lapangan, kemudian sanksi yang berat. Semuanya berpulang kepada masyarakat itu sendiri. Kami minta masyarakat sebaiknya di rumah sebagai tempat yang terbaik,” tutur Riza.
ADVERTISEMENT
Riza juga mengingatkan warganya terus disiplin protokol kesehatan dengan ketat, mengingat varian baru Omicron sudah terkonfirmasi di Indonesia.
“Tetap laksanakan dan pastikan semua warga negara, Jakarta khususnya, untuk melaksanakan prokes yang 5M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, dan pastikan kita semua sudah mendapatkan vaksin,” tutup Riza.
Per Minggu (19/12), Indonesia sudah mengkonfirmasi tiga kasus COVID-19 dengan varian Omicron. Ketiga kasus itu adalah satu orang petugas kebersihan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, dan dua kasus lainnya adalah WNI yang baru pulang dari luar negeri.
Dugaan sementara, Kemenkes menyebut kemungkinan besar kasus pertama Omicron di RI adalah WNI berinisial TF (21) yang tiba di Indonesia dari Nigeria pada 27 November 2021.
ADVERTISEMENT