Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Wamendagri: Konsep Retreat Gelombang Kedua Sudah Rampung, Tinggal Tunggu Arahan
22 April 2025 18:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya, menyebut konsep retreat kepala daerah gelombang kedua sudah rampung. Kini, Kemendagri masih menunggu arahan Presiden Prabowo Subianto untuk kelanjutannya.
ADVERTISEMENT
“Retreat kedua konsepnya sudah selesai. Kami menunggu arahan lebih lanjut dari pimpinan, dari Pak Mensesneg, dari Bapak Presiden tentunya. Dan Pak Menteri Dalam Negeri juga telah menyetujui konsepnya,” ujarnya di Gedung Kemendagri, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Selasa (22/4).
“Tinggal kita finalisasi terkait dengan hal-hal yang sifatnya lebih teknis sebetulnya, jadwalnya kapan, yang mana yang kira-kira sesuai dengan jadwal Kepala Daerah,” sambungnya.
Jadwal dari retreat gelombang kedua sendiri belum ditentukan. Bima hanya menyebut, “ya mungkin di bulan Mei lah, mudah-mudahan bisa di bulan Mei.”
Retreat Kepala Daerah gelombang kedua sendiri diperuntukkan untuk kepala daerah yang belum mengikuti retreat di gelombang sebelumnya. Terkait tempat, Kemendagri juga belum memutuskan.
“Diperkirakan akan ada 52 Kepala Daerah yang akan ikut ya, kami berikan opsi-opsinya. Bisa saja di Magelang atau bisa saja di tempat lain salah satunya adalah di IPDN di Bandung,” ucap Bima.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Bima memastikan adanya Pemungutan Suara Ulang (PSU) dan gugatannya di Mahkamah Konstitusi (MK) di beberapa daerah tidak akan mengganggu pelaksanaan retreat gelombang kedua nanti.
“Sepertinya tidak (mengganggu) karena kalau menunggu PSU maka waktunya akan lebih panjang lagi. Sepertinya akan fokus kepada teman-teman Kepala Daerah yang kemarin tidak ikut di Magelang dan yang kemarin itu gugatannya tidak berlanjut di Mahkamah Konstitusi,” pungkasnya.