Wapres Terima Mantan PM Jepang Yasuo Fukuda, Bahas MRT Jakarta

20 November 2019 12:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mantan PM Jepang Yasuo Fukuda saat berkunjung ke Istana Wakil Presiden. Foto:  Kevin S. Kurnianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mantan PM Jepang Yasuo Fukuda saat berkunjung ke Istana Wakil Presiden. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima mantan Wakil Perdana Menteri (PM) Jepang Yasuo Fukuda. Dalam pertemuan tersebut hadir pula Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
ADVERTISEMENT
Fukuda juga membawa 26 pengusaha dari Jepang. Dalam pertemuan tersebut, Ma'ruf dan Fukuda membahas kerja sama RI-Jepang dalam pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta hingga pengembangan SDM.
"Kami berdiskusi tentang perkembangan dan pembangunan Indonesia, khususnya dengan kerja sama proyek dan juga kerja sama dalam pembangunan SDM. Diskusi kami sangat membangun, kami juga membahas pembangunan MRT yang merupakan kerja sama kedua negara," kata Fukuda di Kantor Wakil Presiden, Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, Rabu (20/11).
Budi Karya Sumadi yang hadir dalam pertemuan tersebut membeberkan rencana pemerintah membangun rute MRT Fase II (HI-Ancol) dan Fase III (Cikarang-Balaraja). Budi menargetkan pembangunan rute MRT tersebut selesai tahun 2026.
Wapres Ma'ruf Amin foto bersama saat menerima kedatangan Mantan PM Jepang Yasuo Fukuda. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
"Yang sudah bisa kita kalkulasi dari HI-ke Ancol kita harapkan 2024-2025 selesai. Yang dari Balaraja - Cikarang itu kira-kira selesai 2026, sama dengan Jakarta-Surabaya. Karena banyak tanah-tanah yang harus dibebaskan tentunya kita membutuhkan waktu penyelesaiannya," kata Budi.
ADVERTISEMENT
Pembangunan MRT Jakarta sudah memasuki Fase II. Rute tersebut sebelumnya sempat berubah dari HI-Kampung Bandan menjadi HI-Ancol. Pembangunan rute tersebut menelan biaya pembangunan Rp 22,5 triliun
Sementara itu, terkait pembangunan rute MRT Fase III, memiliki rute Cikarang hingga Balaraja dengan jalur sepanjang 87 km.
Menurut rencana, proses tender proyek MRT Fase III selesai pada tahun depan. Dengan begitu, konstruksi proyek MRT Fase III bisa segera dilakukan. Jepang sangat tertarik untuk menggarap proyek MRT Fase III. Jepang merupakan investor tunggal proyek MRT Fase I dan II.