WHO Puji Pemerintah RI yang Cepat Antisipasi Wabah Virus Corona

15 Februari 2020 16:39 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga Negara Indonesia berpelukan saat akan meninggalkan ruang observasi di Hanggar Pangkalan Udara TNI AU Raden Sadjad, Ranai, Sabtu (15/2). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
zoom-in-whitePerbesar
Warga Negara Indonesia berpelukan saat akan meninggalkan ruang observasi di Hanggar Pangkalan Udara TNI AU Raden Sadjad, Ranai, Sabtu (15/2). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
ADVERTISEMENT
World Health Organization (WHO) memuji kinerja cepat dari Pemerintah Indonesia menyelamatkan warganya dari ancaman wabah virus corona (2019-nCov). Hingga hari ini, belum ada kasus corona yang terjadi di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan langsung oleh WHO Representative for Indonesia, dr. Paranietharan saat ikut melepas para Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah diobservasi selama dua pekan di Natuna.
“Pemerintah Indonesia sudah sangat baik dalam menangani dan melayani mereka yang dievakuasi dari Tiongkok terkait virus corona,” ungkap dr. Paranietharan, dalam keterangan yang disampaikan oleh Kapusdatin BNPB Agus Wibowo, Sabtu (15/2).
Dalam kesempatan tersebut, dr. Paranietharan mengatakan penanganan Pemerintah Indonesia kepada warganya sudah melalui proses yang tepat sesuai rekomendasi protokoler WHO. Hal itu dilakukan guna memastikan para WNI dalam keadaan sehat sebelum dipulangkan ke rumahnya masing-masing.
Oleh sebab itu, dr. Paranietharan juga mengingatkan agar tidak perlu khawatir terhadap kehadiran mereka yang kembali pulang ke kampung halamannya.
ADVERTISEMENT
“Mereka telah melalui prosedur yang ditaati dan dilaksanakan dengan baik. Maka bisa dipastikan bahwa peserta observasi ini sudah dalam keadaan yang sehat. Kita jamin dan pastikan mereka sehat,” kata Paranietharan.
Ilustrasi virus corona. Foto: Shutter Stock
Lebih lanjut, WHO juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas langkah yang dilakukan terlebih dalam menjamin keselamatan dan kesehatan para warganya.
“Terima kasih dan selamat kepada Pemerintah Indonesia, Kepada BNPB, Kementerian Kesehatan, Kemenko PMK dan TNI atas kinerja yang luar biasa bagi rakyatnya,” tutupnya.
Sebagaimana informasi sebelumnya, sebanyak 285 WNI yang terdiri 5 tim advance KBRI Beijing dan 42 orang tim penjemput telah dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing dari Natuna setelah mengikuti proses observasi.
Proses pemulangan WNI tersebut dilakukan menggunakan tiga pesawat milik TNI masing-masing 2 pesawat jenis Boeing dan 1 jenis Hercules yang diberangkatkan dari Lanud Raden Sadjad Ranai Natuna, Kepulauan Riau menuju Lanud Halim Perdanakusuma di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Ketiga pesawat tersebut bertolak dari Natuna pada pukul 13.15 WIB dan mendarat di Jakarta sekitar pukul 15.46 WIB. Setibanya di Lanud Halim, mereka akan dijemput oleh perwakilan pemerintah provinsi masing-masing untuk kemudian didampingi sampai ke kampung halaman.