WHO Sebut Varian Baru Virus Corona Inggris Terdeteksi di 60 Negara
ADVERTISEMENT
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO ) melaporkan varian baru virus corona yang pertama kali ditemukan di Inggris telah terdeteksi di sekitar 60 negara dunia. Kabar tersebut diumumkan pada hari Rabu (20/1) dan angka tersebut telah bertambah 10 dibandingkan minggu lalu.
ADVERTISEMENT
Dilansir AFP, negara-negara di dunia berjuang dengan berbagai cara untuk untuk menahan penyebaran virus corona. Hingga kini total kematian akibat corona di dunia telah mencapai angka lebih dari 2 juta.
Sedangkan strain corona baru dari Afrika Selatan, juga telah menyebar di beberapa negara di dunia. Kini tercatat sebanyak 23 negara dan wilayah yang terinfeksi varian baru virus corona dari Afrika Selatan.
Meskipun menular dengan cepat, kedua varian baru corona tersebut tidak dianggap lebih mematikan. Pfizer dan BioNTech mengatakan bahwa vaksin mereka efektif untuk melawan strain baru tersebut.
Kini dengan adanya kampanye massal vaksinasi di AS dan Eropa telah membawa harapan bagi masyarakat dunia bahwa pandemi akan berakhir sebentar lagi. Uni Eropa mengatakan pada Selasa (19/1) akan menyuntik 70 persen dari populasi orang dewasa sebelum akhir bulan Agustus 2021.
ADVERTISEMENT