Zulhas soal Isu Reshuffle Kabinet: Terserah Mau Tanggal 19 atau 20, Hak Presiden

14 Agustus 2024 14:00 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Zulkifli Hasan saat makan siang bersama Jokowi di Bogor, Minggu (7/1). Foto: Twitter/@ZUL_Hasan
zoom-in-whitePerbesar
Zulkifli Hasan saat makan siang bersama Jokowi di Bogor, Minggu (7/1). Foto: Twitter/@ZUL_Hasan
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan buka suara soal isu reshuffle kabinet pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin yang mencuat dalam sepekan terakhir.
ADVERTISEMENT
Ia tidak membantah isu reshuffle. Namun ia menegaskan, ada atau tidaknya reshuffle nanti itu sepenuhnya merupakan kewenangan Jokowi sebagai presiden.
"Reshuffle itu haknya presiden kan Beliau punya hak prerogatif," ujar Zulhas di kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Rabu (14/8).
Zulhas lalu menyinggung tanggal 19 dan 20 Agustus. Sebelumnya, reshuffle kabinet dikabarkan akan terjadi pada tanggal 14 atau 15 Agustus 2024.
"Terserah kepada Presiden mau reshuffle tanggal 19, tanggal 20, hak beliau ya, hak prerogatif presiden," lanjutnya.
Sebelumnya desa-desus dari lingkungan Istana mengatakan bahwa Jokowi akan melakukan reshuffle dalam waktu dekat. Bahkan dikabarkan ada 4 menteri yang akan diganti
Namun, isu itu langsung dibantah oleh Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana. Ia memastikan tidak ada agenda reshuffle pada 14 Agustus dan 15 Agustus.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada rencana atau tidak ada agenda reshuffle kabinet pada tanggal 14 atau 15 Agustus 2024 seperti isu yang beredar," kata Ari kepada wartawan, Rabu (14/5).