Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Ada hal menarik di sela-sela peluncuran Agya facelift 2020 melalui siaran digital di kanal Youtube Toyota Indonesia, Kamis (19/3).
ADVERTISEMENT
Pada sesi tanya jawab usai mengenalkan Agya terbaru, Head of Interactive Communication Department PT Toyota-Astra Motor (TAM) Dimas Aska menyinggung potensi kehadiran produk entry baru. Model yang dimaksud adalah Raize, SUV yang debut akhir tahun lalu di Jepang.
Lalu, apakah Toyota Raize bakal melengkapi deretan model entry level menemani Agya dan Calya di Indonesia?
Marketing Director PT TAM Kazunori Minamide pun memberikan tanggapannya. Walaupun masih jawaban normatif, tapi setidaknya berupa angin segar.
"Sulit untuk menjawabnya, kami di TAM selalu mempelajari permintaan kustomer untuk memberikan kepuasan. Tapi sayangnya kami belum memutuskan apa pun tentang itu," kata Minamide.
"Jadi mohon tunggu sampai waktu yang pas," lanjutnya.
Berdasarkan laporan Best Car Web, pemesanan Raize pada Januari lalu mencapai 10.220 unit. Dua bulan sebelumnya pabrikan berlambang tiga oval ini mencatat 7.484 pesanan pada November dan 9.117 unit di Desember 2019.
ADVERTISEMENT
Torehan ini sekaligus melampaui target yang dicanangkan Toyota. Pada keterangan resmi, Raize ditargetkan terjual 4.100 unit per bulan. Artinya bila dijumlahkan angka pemesanannya itu, target enam bulan pertama ini sudah tertutupi.