Bedah Teknologi Mesin Daihatsu Rocky 1.2 L, Ini Bedanya dengan Ayla dan Sigra

Journalist Test Drive Daihatsu Rocky 1.2L Foto: Dok. Astra Daihatsu Motor

PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memperkuat Daihatsu Rocky dengan pilihan mesin baru. Setelah dipasarkan dengan opsi 1.0L turbo, kini SUV kompak dengan platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA) itu memiliki mesin 1.2L naturally aspirated.

Sebenarnya, Daihatsu memiliki mesin 1.2L lainnya untuk sejumlah model yang ada saat ini, termasuk Ayla dan Sigra. Namun, menurut ADM, mesin WA-VE yang diimplementasikan pada Rocky 1.2L, berbeda dengan dua model tersebut.

Pertama, dari sisi penamaan. Mesin Daihatsu Rocky 1.2L memiliki kode WA-VE, yang merupakan mesin baru. Mesin ini dikembangkan oleh tim R&D Daihatsu Indonesia dan Jepang.

Sedangkan, mesin pada Daihatsu Ayla dan Sigra, menggunakan kode 3NR-VE. Lantas, apa perbedaan signifikan dari kedua mesin tersebut?

Mesin Baru Daihatsu Berkode WA-VE berkapasitas 1.2L 3-silinder Foto: Sena Pratama/kumparan.com

Ukuran lebih kecil, tenaga mirip

Secara visual, ukuran mesin WA-VE jauh lebih kecil ketimbang 3NR-VE meski sama-sama berkapasitas 1.200 cc. Sebab, mesin WA-VE ini, berkonfigurasi 3-silinder. Sedangkan 3NR-VE 4-silinder.

Secara output, kedua mesin ini menghasilkan tenaga yang terbilang mirip, mesin WA-VE menghasilkan 86,7 dk pada 6.000 rpm. Memang, secara power tenaga unggul tipis dibanding 3NR-VE yang menjanjikan 86,5 dk.

Sedangkan torsi, mesin WA-VE juga lebih unggul yakni 113 Nm pada 4.500 rpm sementara mesin 3NR-VE, torsinya 107,6 Nm pada 4.400 rpm. Hal ini dikarenakan sifat mesin WA-VE yang berjenis long stroke.

Teknologi baru

Mesin WA-VE datang dengan teknologi Dual Port Fuel Injection, satu port silinder dipasok oleh dua buah injektor.

“Port didesain sedemikian rupa sehingga memaksimalkan pasokan bahan bakar. Sehingga tidak ada yang terbuang sia-sia, ini berefek pada penggunaan BBM yang lebih efisien sehingga jauh lebih irit,” ujar Audi Tarantini R&D Testing Departement Head PT ADM.

Kemudian ada Dual Line Cooling System, teknologi berfungsi mengatur temperatur mesin dalam dua kondisi. Apabila mesin dalam keadaan dingin maka ketika dinyalakan suplai cairan radiator tidak akan melewati area silinder.

“Sehingga mesin cepat berada pada kondisi suhu idealnya, kemudian jika mesin sudah panas, sensor akan memerintahkan agar cairan radiator melapisi blok mesin dan sisi silinder sehingga suhu mesin terjaga. Manfaatnya kita tidak perlu memanaskan mesin terlalu lama,” sambung Audi.

Sementara teknologi seperti katup variabel, mesin WA-VE ini sudah dilengkapi dengan teknologi dual-VVT-i. Pengembangan juga meliputi pada konstruksi mesin yang dibuat lebih presisi sehingga tidak lagi membutuhkan balancing shaft. Hasilnya mesin jadi lebih kompak dan lebih ringan 10 kg dari mesin 3NR-VE yang beratnya mencapai 75 kg.

Mesin Baru Daihatsu Berkode WA-VE berkapasitas 1.2L 3-silinder Foto: Sena Pratama/kumparan.com

Bakal disuntik ke Ayla dan Sigra

Melihat keseluruhan profil mesin WA-VE ini, kami merasa mesin baru ini akan sangat cocok jika dipasangkan pada model Ayla dan Sigra baru mendatang.

Tetapi ketika kami mencoba untuk memastikan, Marketing Director & Corporate Planning ADM Amelia Tjandra mengatakan sampai saat ini belum ada rencana ke depan untuk menggunakan mesin tersebut pada model Ayla dan Sigra selanjutnya.

“Sejauh ini kami belum memiliki rencana untuk mesin ini pada model lainnya, terutama Ayla dan Sigra, mengingat belum ada pengembangan terbaru untuk kedua model tersebut,” ujar wanita yang akrab disapa Amel ini.