Belum Sebulan, Ferrari Putuskan Tutup Pemesanan SUV Purosangue

Tampilan atas Ferrari Purosangue. Foto: dok. Carscoops

Ferrari resmi memperkenalkan SUV pertamanya, Purosangue pada 13 September lalu. Tak lama berselang, pabrikan ternyata telah menutup pintu pemesanan produk anyarnya itu.

Penyebabnya karena Ferrari menerima banyak pesanan. Apabila tak ditutup, mereka khawatir tak mampu memenuhi permintaan dan membuat konsumen harus menunggu lama. Sebab, saat ini pabrikan hanya mengalokasikan 20 persen dari kapasitas produksi untuk membuat Purosangue.

"Kami berisiko tidak dapat memenuhi permintaan, dan mungkin kami harus segera menutup jalur pesanan," ungkap Ferrari Chief Commercial and Marketing Officer, Enrico Galliera dikutip dari AutoNews.

Sayangnya, ia enggan membeberkan berapa banyak yang sudah diterima untuk Purosangue.

Interior SUV Pertama Ferrari. Foto: dok. Carscoops

Pabrik Ferrari di Maranello memiliki kapasitas produksi sebanyak 15.000 unit per tahun. Artinya, tidak lebih dari 3.000 unit dari Purosangue yang akan dibuat tiap tahunnya.

Mengutip dari Auto News, Ferrari mulai mendapatkan pemesanan yang signifikan pada tahun 2018. Saat itu, baru sekadar diumumkan bahwa Ferrari akan memproduksi SUV, dan belum diketahui produknya seperti apa.

Pada bulan Mei, perusahaan kuda jingkrak ini mengumumkan SUV terbarunya memiliki mesin V-12. Pre-order produk ini pun langsung meningkat tajam.

Baris Kedua SUV Purosangue. Foto: dok. Carscoops

Konsumen loyal Ferrari akan diprioritaskan untuk mendapatkan mobil ini dibanding konsumen baru. Menurut Galliera, banyak pemilik Ferrari yang ingin membeli Purosangue.

"Setiap pemilik Ferrari ingin memiliki Purosangue, dan kami ingin menghargai mereka, karena mereka yang membuat Ferrari seperti sekarang ini," kata Galliera.

Sekilas Ferrari Purosangue

SUV Purosangue menggunakan mesin 6.5 liter V12 berkubikasi 6.496 cc yang mampu memuntahkan tenaga maksimum sebesar 715 dk dan torsi maksimum 716 Nm pada 6.250 rpm. Putaran mesin maksimumnya seesar 8.250 rpm. Semua tenaga dan torsi tersebut dialirkan ke transmisi delapan percepatan dual-clutch.

Dengan spesifikasi itu, mobil ini mampu meluncur dari diam ke kecepatan 200 km/jam dalam waktu 10.6 detik saja. Jarak yang diperlukan untuk mencapai kecepatan itu berkisar 129 meter saja. Kecepatan maksimumnya lebih dari 310 km/jam.

++++