Berita Populer: Bea Cukai Lelang Royal Enfield; Kenapa Bikin SIM Butuh BPJS

Lelang puluhan unit motor Royal Enfield. Foto: Lelang Raya

Berita Bea Cukai kembali lelang 60 unit motor klasik Royal Enfield, mulai Rp 30 jutaan menjadi berita populer kumparanOTO, Minggu (7/7).

Alasan kenapa bikin SIM butuh BPJS, serta fakta-fakta pabrik sel baterai mobil listrik yang baru diresmikan di Indonesia juga menarik perhatian banyak pembaca.

Selengkapnya rangkuman berita populer kumparanOTO.

Bea Cukai Kembali Lelang 60 Unit Motor Klasik Royal Enfield, Mulai Rp 30 Jutaan

Puluhan unit motor Royal Enfield berbagai seri dan tipe dilepas oleh Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai (KPUBC) Tipe A Tanjung Priok. Pelaksanaan lelang tersebut akan dilakukan pekan depan.

Totalnya ada 60 unit, terdiri dari Royal Enfield Bullet Classic 350 Ash, Classic EFI 500 Black, Classic EFI 500 Dessert Storm Beige, Classic EFI 500 Squadron Blue, dan Bullet Classic 500 Stealth Black.

Sudah Ada Asuransi Kecelakaan, Kenapa Bikin SIM Butuh BPJS?

Setiap permohonan perpanjang atau penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) lumrahnya akan disertakan Asuransi Kecelakaan Diri Pengemudi (AKDP) sebagai pilihan dengan biaya tambahan Rp 50 ribu.

Kini, muncul uji coba status aktif peserta BPJS Kesehatan sebagai salah satu syarat perpanjang dan penerbitan SIM baru yang dilaksanakan 1 Juli-30 September 2024. Lantas, apa perbedaan benefit di antara keduanya?

Fakta-fakta Pabrik Sel Baterai Mobil Listrik yang Baru Diresmikan di Indonesia

Presiden Joko Widodo bersama jajaran Menteri baru-baru ini meresmikan pabrik sel baterai mobil listrik yang dioperasikan PT Hyundai LG Indonesia atau HLI Greenpower di Karawang New Industry City (KNIC).

"Hari ini kita telah memulai babak baru dalam meletakkan sebuah tonggak komitmen kita untuk menjadi pemain global di ekosistem EV cell battery dan juga electric vehicle," ucap Jokowi saat seremoni peresmian di Karawang, Jawa Barat.