Berita Populer: Kapal Cargo Kedua BYD Beroperasi; Jaecoo Hadir Tahun 2025 di RI

Kapal Cargo BYD Changzhou untuk ekspor mobil BYD dari China. Foto: Dok. BYD

Kapal cargo kedua BYD beroperasi, mulai kirim 5.000 NEV ke Eropa menjadi berita populer kumparanOTO, Minggu (8/12).

Jaecoo hadir tahun 2025 di RI, manajemen dipisah dari Chery, serta pakar lebih condong SIM gratis dibanding berlaku seumur hidup juga menarik perhatian banyak pembaca.

Selengkapnya rangkuman berita populer kumparanOTO.

Kapal Cargo Kedua BYD Beroperasi, Mulai Kirim 5.000 NEV ke Eropa

Build Your Dreams (BYD) salah satu produsen otomotif terbesar asal China mengekspor New Energy Vehicle (NEV) ke berbagai negara. Kapal kargo kedua mereka pun mulai beroperasi untuk mendukung penetrasi produk BYD ke luar China.

Dikutip dari Car News Asia, kapal tersebut punya dimensi panjang 199,9 meter dengan kapasitas maksimal bisa mengangkut hingga 7.000 kendaraan.

Jaecoo Hadir Tahun 2025 di RI, Manajemen Dipisah dari Chery

Asisten Presiden Direktur PT Chery Sales Indonesia (CSI) Zeng Shuo memastikan jenama Jaecoo segera mengaspal tahun depan. Namun, disebutkan nantinya brand tersebut akan berada di bawah manajemen yang berbeda.

"Tahun depan, sudah pasti. Nanti akan punya diler dan tim sendiri, jadi saya belum bisa berbicara detailnya lebih banyak," ujar Zeng Shuo ditemui di Tangerang, Banten pekan lalu.

Pakar Lebih Condong SIM Gratis Dibanding Berlaku Seumur Hidup

Pakar keselamatan berkendara sekaligus Instruktur Jakarta Defensive Driving Consultant (JDDC), Jusri Pulubuhu turut mengomentari perihal usulan salah satu anggota DPR untuk menjadikan Surat Izin Mengemudi atau SIM berlaku seumur hidup.

Jusri memandang ada dua hal utama yang ingin diangkat dari usulan tersebut. Pertama terkait biaya saat melakukan perpanjangan SIM dan kedua adalah soal SIM yang memiliki periode masa berlaku.