Berita Populer: VinFast Mulai Bangun Pabrik di Subang; Bocoran Harga Neta X

16 Juli 2024 7:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vinfast VF e34. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Vinfast VF e34. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
ADVERTISEMENT
Informasi merek mobil asal Vietnam, VinFast yang mulai membangun pabrik di Subang menjadi salah satu berita populer kumparanOTO, Senin (15/7).
ADVERTISEMENT
Kemudian ada bocoran harga SUV listrik Neta X yang bakal debut di GIIAS 2024, serta galeri foto Kia Sorento yang dilelang oleh Bea Cukai.
Selengkapnya rangkuman berita populer kumparanOTO.

Investasi Rp 3,2 Triliun, VinFast Bangun Pabrik di Subang

PT VinFast Automobile Indonesia resmi melakukan ground breaking di lokasi pabriknya di Subang, Jawa Barat, Senin (15/7). Ini menjadi komitmen VinFast dalam melakukan ekspansi global.
“VinFast akan melakukan investasi awal sebesar USD 200 juta atau setara Rp 3,23 triliun (kurs Rp 16.160). Fasilitas ini akan memiliki kapasitas produksi 50 ribu unit mobil per tahun khusus untuk pasar Indonesia,” kata Vingroup Chairman’s Senior Advisor and CEO of Vgreen Global Charging Station Jsc Nguyen Duc Thanh saat ground breaking di Subang, Senin (15/7).
ADVERTISEMENT

Bocoran Harga SUV Listrik Neta X yang Bakal Lakoni Debut di GIIAS 2024

PT Neta Auto Indonesia (NAI) sudah mengumumkan rencana peluncuran produk baru mereka yaitu Neta X di GIIAS 2024. SUV elektrik itu akan menambah lini katalog pabrikan yang saat ini sudah ada Neta V dan Neta V-II.
"Neta X hadir sebagai jawaban bagi para konsumen yang menginginkan mobil listrik dengan teknologi tinggi dan kenyamanan maksimal untuk perjalanan sehari-hari," terang Managing Director Neta Auto Indonesia, Jerry Huang ditemui di Bandung.

Foto: Kondisi Kia Sorento yang Dilelang Bea Cukai

Sebanyak 32 unit KIA Sorento 2.4 di lelang oleh kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai (KPUBC) Tipe A Tanjung Priok. Lelang akan berakhir pada Rabu (17/7).
ADVERTISEMENT
Mobil tersebut akan dilelang dengan nilai limit Rp 79,5 juta dengan jaminan lelang Rp 39 juta. Status barang yang dilelang merupakan barang yang tidak dikuasai.