Catat, Ini yang Ditindak Operasi Keselamatan Jaya 2021 di Jakarta

14 April 2021 4:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Kepolisian mengecek identitas mobil pribadi yang melintasi tol Jakarta-Cikampek di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (9/5). Foto: ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Kepolisian mengecek identitas mobil pribadi yang melintasi tol Jakarta-Cikampek di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (9/5). Foto: ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya resmi menggelar Operasi Keselamatan Jaya 2021 yang berlangsung dari 12 hingga 25 April 2021, sebagai pengganti dari Operasi Ketupat Jaya yang biasa bulan Ramadhan dan menjelang Lebaran.
ADVERTISEMENT
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Muhammad Fadil Imran, mengatakan pihaknya akan fokus pada penertiban kegiatan masyarakat yang tidak perlu selama bulan Ramadhan.
Lalu mereka ingin mengedukasi keselamatan berlalu lintas masyarakat, serta memperketat protokol kesehatan.
“Pertama kami ingin masyarakat tetap bisa melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan. Puasa kemudian sahur, salat tarawih, itikaf, dan sebagainya dengan khusyuk dan lancar. Namun juga tetap memperhatikan keselamatan di jalan dan terhindar dari penularan COVID-19,” ucapnya dalam Apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Jaya 2021, Senin (12/04/2021).

Tindak Tegas Sahur On The Road dan Balap Liar

Tidak hanya itu, selama bulan Ramadhan 2021, Polda Metro Jaya juga akan gencar melakukan penindakan kegiatan-kegiatan berkerumun yang tidak penting, seperti sahur on the road dan balap liar.
ADVERTISEMENT
“Jadi tradisi Sahur On The Road (SOTR) itu kami akan larang, kami akan tindak. Tidak ada SOTR yang bergerombol, balap-balapan itu bukan sahur namanya. Itu namanya kebut-kebutan di bulan Ramadhan, dan itu kami akan tindak sesuai dengan surat edaran Gugus Tugas COVID-19 dan surat edaran Menteri Agama,” jelas Jenderal bintang dua itu.
Sahur on the road (SOTR). Foto: Sari Kusuma Dewi/kumparan
Dalam melakukan pencegahan terjadinya SOTR dan balap liar, Kepolisian akan melakukan sejumlah kebijakan di jalan-jalan protokol Ibukota, seperti penyekatan, sterilisasi dan filterisasi.
"Beberapa ruas akan kami lakukan penyekatan, sterilisasi, dan filterisasi. Beberapa penyekatan dilakukan contohnya di Jalan Bundaran Sudirman, kemudian Senayan sampai di Harmoni itu kami lakukan pengamanan filterisasi mulai dari jam 11 malam hingga jam 5 subuh, sepanjang bulan puasa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus, beberapa waktu lalu.
Belasan motor disita polisi diduga peserta balap liar. Foto: Dok. Istimewa

Sosialisasi Larangan Mudik Lebaran

Selama Operasi Keselamatan Jaya ini, Kepolisian juga akan terus melakukan sosialisasi secara masif terkait imbauan larangan mudik pada Lebaran Idul Fitri 2021. Ini juga merupakan tindak lanjut dari Permenhub No. PM 13 Tahun 2021 mengenai larangan mudik Lebaran.
ADVERTISEMENT
Untuk menjalankan Operasi Keselamatan Jaya 2021, Polda Metro Jaya bersama dengan jajaran TNI dari Kodam Jaya, akan menerjunkan 3.320 personel yang disebar di beberapa titik Ibukota. Dalam melaksanakan tugasnya, seluruh personel akan menerapkan metode 50 persen preemtif dan 50 persen preventif.
Dengan adanya Operasi Keselamatan Jaya 2021 ini, diharapkan ketertiban masyarakat DKI Jakarta selama Ramadhan akan tetap terjaga, serta diiringi dengan angka penularan COVID-19 yang terus menurun.
***