CCTV Tilang Elektronik Motor Akan Dipasang di JLNT Antasari dan Pesing

4 Februari 2020 16:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Merdeka Barat, Kamis (16/1). Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Merdeka Barat, Kamis (16/1). Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
ADVERTISEMENT
Kamera CCTV untuk tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) sepeda motor tidak hanya akan dipasang di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Menurut Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar, pemasangan kamera ETLE motor di JLNT bersifat portabel, sehingga posisinya bisa berpindah-pindah. Hanya saja, ada beberapa lokasi yang menjadi prioritas.
"Kami prioritaskan di jalan layang non tol yang ada di Jakarta yang sering terjadi pelanggaran lalu lintas, misalnya di Pangeran Antasari, Casablanca, dan Flyover Pesing Cengkareng," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar, kepada kumparan, Selasa (4/2).
Fahri juga mengonfirmasi akan ada pemasangan kamera di persimpangan di Jalan Otto Iskandar Dinata (Otista) Raya, tepatnya di bawah Flyover Jalan Tol Cawang-Grogol karena kerap kali ada kendaraan yang menerobos lampu merah.
"Iya (termasuk), kalo di jalan layang non tol kita terapkan portabel," ujarnya.
Kamera pengawas atau 'closed circuit television' (CCTV) terpasang di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis (23/1/2020). Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Menurut Fahri, pertimbangan pemasangan kamera portabel di JLNT didasarkan pada pelanggaran lalu lintas di jalan tersebut terjadi pada saat tertentu saja. Jika terpantau banyak sepeda motor yang melanggar dan melewati JLNT, maka kamera pengawas baru dipasang.
ADVERTISEMENT
"Kami pertimbangkan secara portabel jadi ketika termonitor di lapangan sering terjadi pelanggaran lalu lintas baru kita pasang," jelasnya.
Untuk tahun 2020, ada penambahan sekitar 45 kamera tilang elektronik untuk sepeda motor yang sudah dan akan dipasang di sejumlah titik di Jakarta. Sementara unit kamera pengawas mobile sebanyak 1 unit.
"45 kamera tahun ini, yang portabel kami punya satu, nanti berpindah-pindah dengan mobil yang didesain khusus," tuturnya.
Hari Pertama ETLE, 161 Pemotor Terjaring
Polisi membawa poster sosialisasi ETLE untuk sepeda motor di Simpang Sarinah, Jakarta, Senin (3/1/2020). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Fahri mengatakan sepanjang hari pertama penindakan tilang elektronik sepeda motor, Senin (3/2), ada sekitar 161 pemotor yang terjaring kamera pengawas. 55 di antaranya menerobos jalur Busway.
"Kemarin yang melanggar ada 161 pengendara motor, pelanggar terbanyak jalur busway 55 pemotor," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Sedangkan selama dua hari uji coba, Sabtu (1/2) dan Minggu (2/2), sekitar 341 pemotor terjaring tilang kamera pengawas. Rinciannya, hari pertama 167 kasus dan hari kedua 174 kasus, 171 kasus di antaranya melintasi jalur Busway.