Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Wabah virus corona atau COVID-19 di Indonesia semakin meluas. Nah, disinfektan dipercaya ampuh mencegah penularan virus dan bakteri. Namun kepanikan yang berlebih justru membuat cairan tersebut mendadak langka di pasaran karena dibeli dalam jumlah yang banyak.
ADVERTISEMENT
Meningkatnya kebutuhan atas disinfektan, membuat Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia melakukan penelitian, untuk mencari alternatif dari senyawa kimia tersebut.
Peneliti Loka Penelitian Teknologi Bersih Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Chandra Risdian menjelaskan, banyak produk rumah tangga umum mengandung konsentrasi bahan aktif yang sesuai untuk disinfeksi.
Selain produk rumah tangga yang disebut ampuh mencegah virus dan bakteri, Chandra juga menjelaskan ternyata pewangi helm punya fungsi yang sama.
Dari riset LIPI menyebutkan, produk pewangi helm mempunyai senyawa Benzalkonium chloride, dengan konsentrasi 0,05 persen, senyawa itu disebut efektif mencegah virus corona. Berbeda dengan produk rumah tangga yang harus dicampur dengan air, pewangi helm ini bisa langsung digunakan.
Benzalkonium chloride sendiri adalah zat amonium yang umumnya terkandung dalam produk antiseptik. Menyoal fungsinya, Benzalkonium chloride bekerja untuk menghentikan pertumbuhan bakteri dan virus.
ADVERTISEMENT
Marsiuss Marulie Siagian, dari workshop See Use Helmet Care yang juga memproduksi pewangi helm mengatakan, ada sejumlah senyawa kimia yang dicampurkan dalam pewangi helm.
"Alkohol 70 persen, fragrance, air, dan penahan aroma. Sebenarnya hampir mirip dengan fungsi hand sanitizer. Nah, karena lagi virus corona, sedikit saya campur dengan cairan antiseptik dan itu aman," klaim dia saat dihubungi kumparan, Rabu (1/4).
Sementara itu, untuk proses penyemprotan ke helm harus disesuaikan dengan kebutuhan. Pastikan jangan berlebih dan wajib didiamkan sejenak sebelum digunakan.
"Diutamakan dekat area mouth vent dalam helm. Didiamkan dulu karena harus evaporasi dan penguapan. Ya, karena sifat parfum dan alkohol-nya sudah cukup tajam," paparnya.
Menyoal harga, produk penghilang bau helm itu cukup banyak dijual di beberapa situs jual beli online dengan kisaran harga mulai Rp 15-20 ribu untuk kemasan 60 mililiter.
ADVERTISEMENT