Cerita Konsumen Tetap Pesan Mobil Listrik BYD Meski Pengiriman Telat

1 Juli 2024 7:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seremoni pengiriman unit mobil listrik BYD ke konsumen.  Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Seremoni pengiriman unit mobil listrik BYD ke konsumen. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
BYD Motor Indonesia akhirnya melangsungkan seremoni pengiriman unit mobil listrik ke konsumennya. Sekitar 1.000 unit sudah dikirim kepada para pemiliknya mulai akhir Juni ini.
ADVERTISEMENT
Semula jadwal pengiriman unit akan dilakukan April. Namun harus terlambat, hingga akhirnya simbolis pengiriman dilakoni tiga bulan setelahnya. Pada tahap awal ini pengirimannya sekitar 1.000 unit lebih.
"Mulai dari minggu ini penantian itu berakhir, dan hari ini kami sangat bangga deliveri 1.000 unit BYD, dukungan Anda kepada kami sangat luar biasa dan menunjukkan rasio pembatalan unit yang rendah," kata Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia Eagle Zhao di Pantai Indah Kapuk, Tangerang, Minggu (30/6).
Seremoni pengiriman unit mobil listrik BYD. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Beberapa konsumen kepada kumparan menuturkan, tidak begitu mempermasalahkan keterlambatan pengiriman unit karena beberapa faktor.
"Karena sudah kepalang tanggung, model dan harganya kalau brand lain mirip-mirip ini di atas Rp 1 miliar. Jadi sari sisi harga dibanding kompetitor lebih menarik," ujar Daniel yang memilih BYD Seal.
Konsumen BYD Seal. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
BYD Seal merupakan salah satu produk yang dijual pabrikan. Model ini merupakan sedan setrum yang dijual mulai Rp 629 juta tipe Premium, dan Rp 719 juta tipe Performance berpenggerak semua roda (AWD).
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Nurdin yang memesan BYD Atto 3 juga mengatakan hal serupa. Keputusan memilih model tersebut setelah melewati banyak pertimbangan.
"Sebenarnya banyak mobil listrik di Indonesia sekarang, sebelum BYD kami juga penasaran sih BYD bagaimana. Setelah baca-baca karena lihgat di luar sana BYD cukup banyak dan kebetulan saya ke China lihat BYD banyak akhirnya pilih BYD," katanya.
Konsumen BYD Atto 3. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
"Sedari awal pesan Maret dikasih tahu bahwa pengiriman bisa Juni atau Juli. Memang enggak terlalu terburu-buru juga buat saya memang kan ada mobil lain," lanjut Nurdin yang hadir pada acara seremoni bersama keluarganya.
Senada dengannya, konsumen lain juga tetap bertahan menunggu pengiriman unit BYD Atto 3-nya karena percaya komitmen pabrikan melalui mitra dilernya.
ADVERTISEMENT
"Setelah review banyak referensinya di YouTube, mungkin kelas yang lebih optimal ya. Kalau saya pribadi karena memang enggak terlalu urgent ada kebutuhan Lebaran dan keluarga, akhirnya oke-oke saja sih," jelas Atri yang datang bersama putranya.
Konsumen BYD Atto 3. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
"Komitmen BYD dari sales dan Arista komunikatif jadi enggak terlalu problem. Dan ini mobil listrik pertama kami, harapannya akan lebih irit dari sisi pengeluarannya," tuntasnya.